Selasa 17 Nov 2020 08:21 WIB

Kim Jong-un Tampil Perdana Usai Sebulan Hilang dari Publik

Pada tahun ini, Kim Jong-un menghilang beberapa kali dari hadapan publik.

Rep: Lintar Satria/ Red: Nur Aini
Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un
Foto: AP/Wong Maye-E
Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un

REPUBLIKA.CO.ID, PYONGYANG -- Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong-un tampil untuk pertama kalinya di hadapan publik setelah sempat menghilang selama 25 hari. Ia kembali terlihat dalam rapat Partai Buruh Korut.

Penampilan terakhir sebelum Senin (16/11) lalu adalah ketika kepala negara Korut itu mengunjungi makam tentara China yang gugur dalam perang Korea 1950-1953 pada 22 Oktober lalu. Sementara istrinya Ri Sol-ju terakhir terlihat pada acara Imlek 11 bulan yang lalu.

Baca Juga

Pada Selasa (17/11) media Rusia, Sputnik News mengutip laporan kantor berita Korut KCNA yang mengatakan dalam rapat dengan Partai Buruh, Kim Jong-un membahas situasi pandemi Covid-19 di Korut. Ia memberikan tugas pada partai, militer dan pejabat bidang ekonomi.

"Untuk memperketat kebijakan darurat anti epidemi," tulis KCNA.

Pada tahun ini, Kim Jong-un menghilang beberapa kali dari hadapan publik yang menimbulkan spekulasi mengenai kesehatannya. Tetapi pemimpin Korut itu menyangkal rumor tersebut dengan muncul di sejumlah acara di penjuru negeri.

Walaupun pemerintah Korut mengaku tidak memiliki kasus virus corona. Tapi pada awal tahun ini mereka menutup perbatasan dan menetapkan ancaman pandemi tinggi. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement