Rabu 18 Nov 2020 18:38 WIB

Disparitas Harga Pangan Masih Terjadi di Sejumlah Daerah

Pemerintah berupaya menekan disparitas harga melalui Gerai Maritim.

Rep: Iit Septyaningsih/ Red: Friska Yolandha
Pemerintah berupaya menekan disparitas harga melalui Gerai Maritim dengan memanfaatkan Tol Laut.
Foto: Humas Ditjen Hubla
Pemerintah berupaya menekan disparitas harga melalui Gerai Maritim dengan memanfaatkan Tol Laut.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Perdagangan Agus Suparmanto menyatakan, saat ini masih terdapat disparitas harga komoditas pangan yang cukup besar di sejumlah daerah. Khususnya di berbagai daerah terpencil.

Hal itu, kata dia, disebabkan tidak seimbangnya pasokan dan produksi sekaligus tingginya biaya logistik. Maka, Agus menegaskan, pemerintah tidak tinggal diam dan terus berupaya mengatasi disparitas harga pangan tersebut. Salah satu upayanya yakni melalui Gerai Maritim dengan memanfaatkan Tol Laut.

Gerai Maritim, jelasnya, merupakan kegiatan mendistribusikan barang, khususnya barang Kebutuhan pokok dan barang penting ke daerah Terdepan, Terpencil dan Tertinggal serta Perbatasan (3TP). Tujuannya menurunkan atau mengurangi disparitas harga. 

“Pemerintah memberi subsidi untuk ongkos angkutnya,” ujar dia dalam Jakarta Food Security Summit (JFSS), Rabu (18/11).