REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- TNI turut ambil bagian dalam upaya mencetak wasit sepak bola berstandar FIFA. Hal itu dilakukan lewat Kegiatan Pembekalan Wasit Sepak Bola yang dilakukan bersama dengan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
"(Kegiatan tersebut) merupakan buah kerjasama antara Pusat Jasmani Peraturan Militer Dasar TNI dengan PSSI untuk mencetak atau melahirkan wasit-wasit di tingkat nasional bahkan wasit berstandar FIFA," ungkap Kepala Pusjaspermildas TNI, Brigjen TNI Robert D Ndona, dalam keterangan pers, Kamis (19/11).
Hal itu ia katakan saat menutup Pembekalan Wasit Sepak Bola TA 2020 di Aula Pusjaspermiladas Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (18/11). Robert menjelaskan, kegiatan itu merupakan langkah baru yang diambil dengan tujuan untuk melahirkan wasit-wasit profesional di lingkungan TNI dan masyarakat sipil bersertifikat C3.
“Ini merupakan salah satu komitmen Pusjaspermildas TNI sebagai wujud untuk memajukan olahraga di Tanah Air khususnya sepak bola,” ujar dia.
Dalam kesempatan tersebut, Kapusjaspermildas TNI menekankan kepada mantan siswa pembekalan agar terus berupaya mengembangkan kemampuan. Itu bisa dilakukan dengan belajar dan berlatih, sehingga mampu menjawab tuntutan penugasan sebagai wasit sepak bola.
“Belajar dan berlatihlah secara sungguh-sungguh untuk meningkatkan kwalitas, sehingga bisa mewarnai dan membawa perubahan positif terhadap perkembangan perwasitan sepak bola, baik di lingkungan TNI maupun masyarakat,” katanya.
Adapun dari 60 peserta pembekalan seluruhnya dinyatakan lulus dan berhak mendapatkan sertifikat Wasit Nasional C3. Di mana Lisensi Wasit Nasional C3 ini menjadi modal dasar untuk menjadi wasit profesional.
“Ilmu pengetahuan dan ketrampilan yang telah diperoleh selama mengikuti pembekalan hendaknya dapat dipelihara dan dijadikan bekal sebagai modal dasar dalam melaksanakan tugas pengabdian sebagai wasit sepak bola,” jelasnya.