Jumat 20 Nov 2020 16:53 WIB

Bupati Muba Tawarkan BNI Dampingi Petani Sawit

BNI diamanatkan dalam program penyaluran kartu tani dan bantuan usaha tani

Bupati Musi Banyuasin Dr H Dodi Reza Alex Noerdin menerima Audiensi Jajaran Bank Nasional Indonesia (BNI) Region Sumbagsel dan Lampung di Ruang Audiensi Bupati Muba, Jumat (20/11).
Foto: Musi Banyuasin
Bupati Musi Banyuasin Dr H Dodi Reza Alex Noerdin menerima Audiensi Jajaran Bank Nasional Indonesia (BNI) Region Sumbagsel dan Lampung di Ruang Audiensi Bupati Muba, Jumat (20/11).

REPUBLIKA.CO.ID, SEKAYU -- Bupati Musi Banyuasin Dr H Dodi Reza Alex Noerdin menerima Audiensi Jajaran Bank Nasional Indonesia (BNI) Region Sumbagsel dan Lampung di Ruang Audiensi Bupati Muba, Jumat (20/11).

CEO BNI Region Sumbagsel dan Lampung Sunarna Eka Nugraha mengatakan tujuannya menghadap Bupati Muba adalah untuk menyampaikan serta meminta dukungan dari Pemerintah Kabupaten Muba terkait rencana program-program dan kegiatan perbankan BNI. Yang diantaranya program penyaluran kartu tani, bantuan usaha tani, dan program pendukung e-government seperti aplikasi Smart Hospital.

Baca Juga

"Mohon supportnya Pak Bupati, kita diberi amanah menyalurkan kartu tani. Kartu tani ini juga berfungsi sebagai kartu debit, selain itu kita juga bisa memberi bantuan permodalan usaha para petani dengan bunga yang sangat rendah," kata Eka.

Lanjut Eka, di Kabupaten Muba potensi pertanian cukup besar, termasuk perkebunan kemudian industri pengelolaannya. "Harapannya kami bisa lebih banyak berkontribusi disitu (bidang pertanian dan perkebunan)," imbuhnya.

photo
Bupati Musi Banyuasin Dr H Dodi Reza Alex Noerdin menerima Audiensi Jajaran Bank Nasional Indonesia (BNI) Region Sumbagsel dan Lampung di Ruang Audiensi Bupati Muba, Jumat (20/11). - (Musi Banyuasin)

 

Untuk aplikasi Smart Hospital, ia menjelaskan, aplikasi tersebut berfungsi untuk memudahkan pendaftaran pasien atau penjadwalan pertemuan antara dokter dan pasien, memantau persediaan obat, serta transaksi keuangan rumah sakit. "Agar dalam pengelolaan keuangan lebih transparan dan sinergis," ungkap Eka dalam siaran pers.

Atas penyampaian dari CEO BNI Sumbagsel dan Lampung tersebut, Bupati Muba Dr H Dodi Reza Alex Noerdin menyambut baik rencana program atau produk-produk yang bisa membantu petani. Selain itu Bupati Dodi menyarankan agar BNI dapat melakukan pendampingan para petani di sektor hilirisasi perkebunan kelapa sawit, karena petani sawit di Kabupaten Muba bakal memiliki pabrik sawit sendiri yang suppliernya dari hasil program peremajaan sawit rakyat (PSR) dan sudah dilakukan seluas 12 ribu hektar. Dimana penerapan corporate farming yang akan dijalankan serta dikelola secara bersama-sama oleh para petani dan terpadu di dalam satu manajemen.

"Kelapa sawit potensinya besar kalau memasukkan program perbankan kesini. Silahkan dikaji, kami intinya siap bantu dan support," ujarnya.

Bupati Dodi juga meminta pihak BNI menyiapkan paparan terkait program apa saja yang bisa di support Pemerintah Kabupaten Muba. "Silahkan ditindaklanjuti, yang mana yang bisa disupport," tandasnya.

Kegiatan ini turut dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Muba Drs H Apriyadi MSi, Kepala BPKAD Muba Mirwan Susanto SE MM, Kepala Bappeda di Wakili Kabid Perekonomian Pendanaan Pembangunan Agus Arisman, Kadinkominfo Muba diwakili Kasi Hubungan Media dan Kemitraan Yettria SKM MSi, Wakil Pimpinan Wilayah BNI Palembang Penta, BM BNI Cabang Musi Palembat Firdaus Andiko, dan Pimpinan Bidang Bisnis dan Pemasaran BNI Musi Palembang Jeffri Dinata.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement