Jumat 20 Nov 2020 18:15 WIB

Rumah Sakit Penuh, Pemkab Cirebon Butuh Tempat Isolasi

Tempat isolasi mandiri yang terpusat untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Andi Nur Aminah
Sejumlah pasien dirawat di tenda darurat akibat ruang isolasi penuh (ilustrasi).
Foto: ANTARA/Oky Lukmansyah
Sejumlah pasien dirawat di tenda darurat akibat ruang isolasi penuh (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang bergejala di Kabupaten Cirebon mengalami peningkatan. Daerah tersebut membutuhkan tempat isolasi mandiri yang terpusat untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon, Enny Suhaeni, mengatakan, selama ini Pemkab Cirebon sempat kesulitan untuk menyewa hotel sebagai tempat isolasi mandiri bagi pasien Covid-19. "Kami berharap dukungan semua pihak," tutur Enny, Jumat (20/11).

Baca Juga

Enny mengatakan, saat ini tempat isolasi bagi pasien Covid-19 sangat dibutuhkan. Apalagi, dalam beberapa hari terakhir, terjadi lonjakan jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19.

Seperti misalnya yang terjadi pada Kamis (19/11), dimana terjadi lonjakan kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Cirebon sebanyak 83 kasus. Dengan penambahan itu, maka jumlah total kasus Covid-19 di Kabupaten Cirebon mencapai 1.804 kasus.