Sabtu 21 Nov 2020 14:35 WIB

Peringkat STMIK Nusa Mandiri Versi SINTA Terus Naik

STMIK Nusa Mandiri meningkat pada posisi 145 rangking nasional.

Peringkat Affiliations STMIK Nusa Mandiri Versi SINTA terus meningkat menjadi posisi 145 ranking nasional dan peringkat 98 skala nasional dalam tiga tahun terakhir, per 20 November 2020.
Foto: Dok STMIK Nusa Mandiri
Peringkat Affiliations STMIK Nusa Mandiri Versi SINTA terus meningkat menjadi posisi 145 ranking nasional dan peringkat 98 skala nasional dalam tiga tahun terakhir, per 20 November 2020.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Nusa Mandiri kembali buktikan komitmennya dengan peringkat affiliations yang terus meningkat versi Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional (Kemenristek/BRIN). Peringkat affiliations STMIK Nusa Mandiri meningkat pada posisi 145 rangking nasional dan peringkat 98 skala nasional dalam tiga tahun terakhir. Berdasarkan data dari laman https://sinta.ristekbrin.go.id/ pada Jumat, 20 November 2020.

Dr Dwiza Riana, ketua STMIK Nusa Mandiri menyampaikan ini merupakan sebuah komitmen seluruh dosen kampus STMIK Nusa Mandiri yang semakin menyadari bahwa tugas Tri Dharma Perguruan Tinggi tidak hanya sebatas pengajaran, akan tetapi juga pada penelitian, melakukan publikasi ilmiah, mengikuti seminar-seminar dan pengabdian pada masyarakat.

“Peningkatan ini tak lepas dari upaya seluruh dosen-dosen kampus STMIK Nusa Mandiri yang terus meng-update jejak-jejak digitalnya pada laman SINTA,” ungkapnya dalam keterangan pers, Jumat (20/11)

Ia mengatakan meningkatnya peringkat nasional kampus STMIK Nusa Mandiri versi Kemenristek/BRIN  ini merupakan pencatatan jejak digital seluruh  dosen kampus STMIK Nusa Mandiri yang senantiasa memperbaharui hasil karya-karya ilmiahnya yang telah dipublikasi pada laman SINTA termasuk buku-buku karya dosen-dosen kampus STMIK Nusa Mandiri yang telah terbit.

“Semoga hal ini tetap menjadi semangat seluruh dosen kampus STMIK Nusa Mandiri untuk terus meningkatkan dan memperbaharui karya ilmiahnya dan publikasi ilmiahnya agar peringkat rangking nasional kampus STMIK Nusa Mandiri juga terus meningkat,” tutup Dwiza.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement