REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Mauro Icardi kian nyaman di Paris Saint Germain. Ia berada di salah satu tim terbaik Eropa. PSG memiliki skuat dengan amunisi kelas wahid. Terutama di lini depan.
Selain Icardi, area penyerangan Les Perisiens berisikan para predator macam Neymar da Silva jr, juga Kylian Mbappe. Kemudian masih ada Moise Kean, serta Angel di Maria.
Namun, jika dalam keadaan fit, hanya Neymar dan Mbappe yang sudah pasti berada di starting XI jawara Prancis itu. Lantas bagaimana respon Icardi mengenai fakta ini?
"Bagi saya, bermain bersama para penyerang dengan level seperti mereka, adalah sebuah kehormatan. Kylian dan Neymar termasuk dalam kelompok tiga atau empat permain terbaik dunia. Mereka menunjukkan hal itu, di setiap pertandingan," kata bomber berkebangsaan Argentina ini kepada Telefoot, dikutip dari Goal, Ahad (22/11).
Selanjutnya, ia membahas target klubnya. Icardi menegaskan, Les Rouge et Bleu menginginkan trofi Liga Champions. Musim lalu, skuat polesan Thomas Tuchel ini nyaris mendapatkan si kuping lebar.
Icardi dan rekan-rekan telah lolos hingga ke final kompetisi terelit benua biru tersebut. Sayang, pada laga puncak, PSG menyerah 0-1 dari Bayern Muenchen.
"Apa yang dicari semua orang di klub ini adalah menciptkan tim kompetitif untuk memenangkan UCL yang pertama untuk kami. Itu yang kami pikirkan, dan yang kami harapkan," ujar striker berusia 27 tahun ini.
Hanya saja perjalanan Les Perisiens pada awal kampanye Liga Champions musim 2020/21, sedikit tersendat. Pasukan Tuchel baru meraih satu kemenangan dalam tiga laga penyisihan Grup H.
Pada Rabu (25/11) PSG bakal menjalani matchday keempat Grup H. Juara Ligue 1 ini menjamu RB Leipzig di Parc des Princes, Paris.