Senin 23 Nov 2020 08:33 WIB

NASA Dilaporkan Tunda Mengirim Manusia ke Bulan pada 2024

NASA menunda mengirim manusia ke bulan hingga batas waktu yang tidak ditentukan.

Rep: Rahma Sulistya/ Red: Nora Azizah
NASA menunda mengirim manusia ke bulan hingga batas waktu yang tidak ditentukan (Foto: ilustrasi)
Foto: Wallpaper Flare
NASA menunda mengirim manusia ke bulan hingga batas waktu yang tidak ditentukan (Foto: ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pada 2019, NASA pertama kalinya mengumumkan rencana untuk mengirim manusia berikutnya ke bulan pada 2024. Namun, sebuah laporan baru mengatakan, target itu tidak mungkin dilakukan hingga batas waktu yang belum bisa ditentukan.

Laporan berjudul 2020 Report on NASA's Top Management and Performance Challenges menyoroti sejumlah tantangan pengiriman tersebut, termasuk pendanaan, penjadwalan, dan ruang lingkup misi Artemis. Beberapa masalah utama seputar teknologi, seperti produksi dan sertifikasi roket Sistem Peluncuran Luar Angkasa dan penyelesaian kapsul awak Orion.

Baca Juga

Di antara kendala teknologi, rencana NASA ikut terkena dampak pandemi Covid-19. Pada pertengahan April, 12 dari 18 fasilitas utama badan tersebut ditutup dan tidak dapat mencapai jadwal yang diperlukan.

“Kami yakin Agency akan kesulitan untuk mendaratkan astronot di Bulan pada akhir 2024,” tulis isi laporan itu, dikutip dailymail, Senin (23/11).

Untuk bagiannya, NASA harus menentukan biaya jangka panjang dari program eksplorasi manusianya, menetapkan jadwal yang realistis, menetapkan persyaratan sistem dan perencanaan misi. Kemudian juga membentuk atau memperkuat kemitraan internasional, dan meningkatkan kemampuan ruang komersial.

Pendanaan adalah bagian besar dari misi Artemis ini. Sebab, NASA meminta 1,4 miliar dolar AS dari pemerintah AS untuk melakukan pendaratan di bulan. Namun, permintaan tersebut belum sepenuhnya dikabulkan karena hanya diberikan 600 juta dolar AS.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement