REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Produksi dan donor plasma di Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cirebon hingga kini terus berjalan. Bahkan, plasma darah tersebut ditunggu oleh banyak rumah sakit di Kabupaten Cirebon untuk penyembuhan pasien Covid-19.
‘’Sampai sekarang sudah ada 21 orang yang sudah melakukan donor plasma darah,’’ ujar Ketua PMI Kabupaten Cirebon, Sri Heviyana, Selasa (24/11).
Heviyana mengatakan, manfaat yang dihasilkan dari plasma darah pun sudah banyak terlihat. Pasien yang semula dalam kondisi akut, kini membaik dan sudah mulai lepas oksigen.
Menurut Heviyana, saat ini banyak masyarakat yang sudah siap untuk menjadi pendonor plasma darah. Namun, untuk menjadi pendonor plasma darah, memang tidak sama dengan donor darah biasanya. Pendonor merupakan pasien Covid-19 yang sudah dinyatakan sembuh oleh dokter.
‘’Selain itu, pendonor juga harus laki-laki,’’ tutur Heviyana.
Sementara itu, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Cirebon terus mengalami lonjakan. Pada hari ini, Selasa (24/11), terdapat penambahan 81 kasus baru positif Covid-19.
‘’Dengan penambahan kasus baru itu, maka jumlah total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Cirebon hingga hari ini mencapai 2.079 orang,’’ terang Juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 sekaligus Kepala Bagian Humas Pemkab Cirebon, Nanan Abdul Manan.
Dari 2.079 orang tersebut, tercatat 744 orang masih dalam perawatan RS/isolasi mandiri, 1.204 orang dinyatakan sembuh dan selesai isolasi serta 131 orang meninggal dunia.