Selasa 24 Nov 2020 22:12 WIB

BMH-GenBI Peduli Gelar Khitanan Masal di Bulungan

Khitanan masal diikuti  22 peserta dari kalangan keluarga mualaf dan dhuafa.

BMH bersama GenBI menggelar khitanan masal yang diikuti mualaf dan dhuafa di Bulungan, Kalimantan Utara (Kaltara).
Foto: Dok BMH
BMH bersama GenBI menggelar khitanan masal yang diikuti mualaf dan dhuafa di Bulungan, Kalimantan Utara (Kaltara).

REPUBLIKA.CO.ID, BULUNGAN -- Laznas BMH bersama GenBI Peduli Kaltara bersinergi dan menggelar khitanan masal dengan tema "Hidup Bersih dengan Khitan”, Sabtu (21/11)

Acara yang digelar di Pesantren Hidayatullah Bulungan, Kalimantan Utara  itu diikuti oleh 22 peserta dari kalangan keluarga mualaf dan dhuafa.

"Alhamdulillah, sinergi ini menjawab keinginan dan harapan banyak orang tua mualaf dan dhuafa dalam hal mengkhitan putra-putranya. Alhamdulillah, acara berjalan dengan lancar dan semua tersenyum bahagia," terang Koordinator BMH Gerai Bulungan, M  Iryanto melalui rilis yang diterima Republika.co.id.

Salah seorang wali dari peserta khitan masal, Priyanto yang merupakan  mualaf,  mengaku bahagia dengan dikhitannya sang putra.

"Terima  kasih kepada BMH.  Lama sekali kami menunggu program ini digelar. Bukan tidak ada pihak lain menggelar acara serupa, tapi kami menunggu BMH yang gelar. Ini karena guru anak-anak kami mengaji juga dai dari BMH. Jadi lebih baik kita tunggu dari BMH. Semoga Allah balas kebaikan BMH dan GenBI ini," tuturnya.

Sinergi BMH-GenBI Peduli ini juga didukung oleh Bank Indonesia Kaltara, yang langsung dihadiri oleh Riza Abditia.

GenBI adalah Generasi Baru Indonesia, sebuah komunitas mahasiswa penerima beasiswa Bank Indonesia (BI).

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement