Rabu 25 Nov 2020 13:06 WIB

Elpiji 12 Kg di Kota Bekasi Meledak, Tiga Rumah Rusak Parah

Satu orang korban mengalami luka bakar 50 persen.

Rep: Uji Sukma Medianti/ Red: Friska Yolandha
Rumah rusak (ilustrasi). Ledakan gas elpiji 12 kg terjadi di Perumahan Kemang Pratama 2, Rabu pagi (25/11). Kejadian itu mengakibatkan tiga rumah dan mobil mengalami rusak berat.
Foto: Republika/Bayu Adji P
Rumah rusak (ilustrasi). Ledakan gas elpiji 12 kg terjadi di Perumahan Kemang Pratama 2, Rabu pagi (25/11). Kejadian itu mengakibatkan tiga rumah dan mobil mengalami rusak berat.

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Ledakan gas elpiji 12 kg terjadi di Perumahan Kemang Pratama 2, Rabu pagi (25/11). Kejadian itu mengakibatkan tiga rumah dan mobil mengalami rusak berat. 

Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Humas Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari, menuturkan, berdasarkan keterangan saksi bernama Joko selaku petugas keamanan, ada ledakan yang cukup keras ketika ia sedang berpatroli.

Baca Juga

Kemudian, dia mengecek sumber ledakan dan melaporkan kepada Kepala Keamanan RW 36, Agus. Saat dicek ke lokasi kejadian, kondisi rumah yang meledak sudah berantakan.

Sumber ledakan tersebut berasal dari kompor gas di rumah Oktavius (37). Erna menyebut, mertuanya, Marry Wiriana (78), hendak menyalakan kompor pada pagi hari tadi.

Saat kejadian, Oktavius dan sang istri sedang berada di lantai dua rumah, mendampingi anaknya belajar daring. Lalu tiba-tiba ada getaran seperti gempa dan atap rumah berjatuhan. Ketika peristiwa itu terjadi, tidak mendengar ledakan.

"Kemudian dia berlari ke bawah untuk menyelamatkan anak dan ibu mertua," kata Kompol Erna melalui keterangan resmi.

Berdasarkan keterangan saksi, korban dan hasil pemeriksaan, dugaan sementara ledakan berasal dari kebocoran selang regulator gas yang sudah cukup lama. "Hal itu selanjutnya menimbulkan ledakan saat akan menyalakan kompor gas oleh korban atas nama Mary Wiriana," jelasnya.

Mertua Oktavius disebut mengalami luka bakar di sebanyak 50 persen di sekujur tubuh. Sedangkan Oktavius mengalami luka lecet pada tangan kanan dan jidat karena tertimpa runtuhan. Begitu pula dengan anak  dan istri. 

Adapun, kerugian materi yang terjadi di antaranya adalah rumah milik korban yang hancur dua lantai serta kerusakan parah pada tembok belakang. Satu unit mobil Avanza rusak tertimpa runtuhan dan satu unit mobil Chevrolet. Rumah tetangga sebelah kanan dan kiri beserta mobil Toyota Rush juga mengalami kerusakan.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement