Rabu 25 Nov 2020 16:15 WIB

Bupati Situbondo Positif Covid-19

Bupati Situbondo kini dirawat di RSUD dr Abdoer Rahem.

Bupati Situbondo Positif Covid-19. Ilustrasi Covid-19
Foto: Pixabay
Bupati Situbondo Positif Covid-19. Ilustrasi Covid-19

REPUBLIKA.CO.ID, SITUBONDO -- Bupati Situbondo Dadang Wigiarto dinyatakan positif terinfeksi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) dan kini menjalani perawatan medis di ruang isolasi RSUD Abdoer Rahem, Situbondo.

Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Situbondo Saifullah kepada wartawan membenarkan, Bupati Situbondo dua periode itu terinfeksi virus corona.

Baca Juga

"Memang benar, Pak Bupati positif terinfeksi Covid-19, saat ini dirawat di Ruang Wijaya Kusuma RSUD dr Abdoer Rahem," katanya, Rabu (25/11).

Ia menjelaskan Dadang diketahui positif terinfeksi virus corona jenis baru itu pada Selasa, 24 November 2020. "Untuk kondisi pak bupati sampai dengan hari ini masih stabil dan sedang dalam observasi di rumah sakit," kata Saifullah.

Sekda Saifullah menambahkan, Tim Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Situbondo telah melakukan sterilisasi Pendopo Kabupaten dan ruang kantor bupati. Ia mengimbau seluruh warga Situbondo tidak lengah menghadapi masalah virus ini dengan tetap menaati protokol kesehatan sehingga kasus penularannya segera bisa dihentikan.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement