REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Paul Scholes mengaku tak percaya Bruno Fernandes melepas kesempatan untuk mencetak hattrick, saat Manchester United mengalahkan Istanbul Basaksehir 4-1 di Liga Champions, Rabu (25/11) dini hari WIB. Padahal, pemain internasional Portugal itu punya peluang untuk mencetak hattrick pertama untuk MU, saat mendapatkan penalti.
Tapi, Fernandes, yang merupakan penendang penalti reguler, malah memberikan bola ke Rashford. Fernandes sudah mencetak dua gol ketika MU unggul 2-0 pada 20 menit pertama jalannya pertandingan. Rashford kemudian dijatuhkan di kotak penalti 10 menit jelang babak pertama usai.
Namun, yang mengejutkan adalah mantan pemain Sporting itu memberikan tugas eksekutor kepada Rashford, yang membuat MU unggul 3-0 di babak pertama. Uniknya, Rashford sebenarnya sudah memberikan bola pada Fernandes, yang langsung diletakkan di titik putih. Tapi kemudian Fernandes minta Rashford untuk menendang bola.
''Saya tidak mengerti. Fernandes telah mengambil semua penalti saat dia main. Dia punya kesempatan mencetak hattrick di Eropa. Saya tidak paham,'' kata Scholes, dikutip dari Sportbible, Rabu (25/11).
Walaupun, pada akhirnya hasil pertandingan tetap berujung kemenangan pada MU. Sehingga Scholes, yang merupakan mantan gelandang United, menyebut peristiwa ini tak banyak merusak jalannya pertandingan. Ini memang bukan kejadian pertama di MU. Saat lawan RB Leipzig, Rashford melakukan hal serupa, ketika ia punya peluang hattrick dari penalti. Namun malah memberikannya ke Anthony Martial.