REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Bintang Manchester United (MU) Bruno Fernandes tak mengambil tugas penendang penalti sekaligus kesempatan mencetak hattrick ketika MU menang 4-1 atas Istanbul Basaksehir dalam pertandingan Liga Champions, Rabu (25/11) dini hari WIB. Fernandes memberikan penalti kepada Marcus Rashford.
Pemain internasional Portugal itu ditunjuk sebagai eksekutor penalti sejak bergabung dengan MU dari Sporting Lisbon pada Januari 2020. Namun pada laga tersebut, ia memilih memberikan kepada Rashford dengan sebuah alasan.
“Tentu saja setiap pemain menginginkan hattrick. Tetapi setelah pertandingan di Liga Primer, saya memberitahu Rashford bahwa dia bisa mengambil yang berikutnya, jadi saya ingat itu. Dia salah satu pencetak gol terbanyak di Liga Champions, itu penting baginya untuk mendapatkan kepercayaan diri,” kata Fernandes menjelaskan alasannya, dilansir Sportskeeda, Rabu.
Fernandes tak mempermasalahkan siapa yang mengambil eksekusi penalti. Menurutnya yang terpenting tim mencetak gol.
Fernandes juga berperan penting terhadap performa MU baru-baru ini. Ia mencetak 34 gol dalam 35 penampilan di semua kompetisi. Ini merupakan rekor luar biasa bagi seorang gelandang.
MU hanya butuh tujuh menit untuk memecah kebuntuan melalui tendangan voli Fernandes. Pemain internasional Portugal itu mencetak gol kedua pada menit ke-19. Tendangan penalti Rashford kemudian menjadi gol ketiga MU sebelum turun minum.
Istanbul Basaksehir mencetak satu gol pada menit ke-75 lewat D Turuc. Namun skor kemenangan MU bertambah ketika James Daniel James mencetak gol di masa injury time.
Skuat Iblis Merah perlu mengamankan hasil positif ketika melawan Paris Saint-Germain (PSG) untuk memastikan diri lolos ke babak 16 besar. Fernandes diharapkan mempertahankan performa terbaiknya ketika bermain di level domestik.
Ikuti Whatsapp Channel Republika