REPUBLIKA.CO.ID, CALIFORNIA -- Roy Jones Jr akan kembali naik ring melawan sesama legenda tinju kelas berat, Mike Tyson, dalam pertarungan eksebisi 28 November 2020 di Los Angeles, Amerika Serikat. Meski tak setenar Tyson, Jones pernah mencatatkan kejayaan luar biasa di level tertinggi.
Kecepatan, kekuatan, dan tubuhnya yang atletis merupakan kelebihan dari Jones. Ia memenangkan enam gelar juara dunia dalam empat kelas berbeda. Mulai dari kelas menengah hingga berat pernah ia raih. Pertarungan kontra Tyson pun ditunggu-tunggu oleh para pecinta tinju dunia.
“Bagi saya, Roy Jones Jr adalah nomor satu,” kata mantan rekan tanding Jones, John Scully, kepada majalah Ring dilansir dari Talksport, Rabu (25/11).
Scully mengeklaim sering bertarung dengan Jones yang begitu cepat dan memiliki pukulan keras. Jones tak akan membiarkan lawannya memukul tubuhnya. "Dia memulai kariernya di kelas menengah dan memenangkan sabuk IBF atas Bernard Hopkins. Dia juga menjuarai kelas berat ringan dan berat versi WBA."
Pada tahun 2000, Jones mengalahkan Eric Harding untuk mendapatkan mahkota gelar kelas berat ringan serta mengalahkan John Ruiz pada 2003 untuk mengeklaim juara kelas berat. Petinju berjuluk Superman itu pensiun pada Februari 2018 setelah mengalahkan Scott Sigmon dalam pertarungannya yang ke-75. Total Jones memenangkan 66 pertarungan, 47 di antaranya dengan KO.
Jones mengalami sembilan kekalahan dan terakhir kalah dari Enzo Maccarinelli di Rusia pada 2015. Usianya kini 51 tahun atau lebih muda tiga tahun dari Tyson. Ia pun siap kembali naik ring untuk menantang Iron Mike.
Jones mengakui Tyson merupakan petinju berbahaya. Apapun bisa terjadi jika melawan Tyson. Oleh karena itu, ia harus mengetahui apa yang harus dilakukan melawan Tyson. Namun ia menegaskan tak gentar bertarung dengan Tyson.
“Bagi saya, saya tidak terlalu peduli. Saya berjuang untuk hidup. Saya akan siap mati untuk olahraga saya. Saya tidak tersandung sama sekali karena saya tahu bahwa kematian adalah sebuah kemungkinan. Itu bisa terjadi pada siapa saja,” tegas Jones.