REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-–PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI dan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk menandatangani nota kesepahaman (MoU) tentang Rencana Kerja Sama Dalam Rangka Optimalisasi dan Pengembangan Angkutan Barang, Kamis (26/11). Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo mengatakan, penandatanganan kesepakatan tersebut menjadi komitmen dan landasan bagi para pihak untuk kerja sama lebih lanjut ke depannya.
“Nota Kesepahaman ini merupakan komitmen dan landasan bagi para pihak untuk peningkatan kerja sama angkutan barang berbasis kereta api dan optimalisasi bangunan-bangunan pergudangan di sepanjang lintas kereta api dengan skema jangka pendek dan jangka panjang,” kata Didiek dalam pernyataan tertulisnya, Kamis (26/11).
Didiek menjelaskan, ruang lingkup kerja sama tersebut juga untuk menyusun kajian bersama terkait rencana dan strategi peningkatan kerja sama dari segi komersial, operasional, dan regulasi. Hal tersebut dilakukan dalam rangka pembuatan jalur atau prasarana kereta api untuk mendukung pendistribusian semen dan produk turunannya milik Semen Indonesia dan anak perusahaannya.
Dia menuturkan, skema jangka pendek yang akan dilakukan akan memfokuskan kerja sama angkutan dan optimalisasi aset yang sudah ada dan siap dimanfaatkan. “Skema jangka pendek ini meliputi penambahan stasiun tujuan pembongkaran baru antara lain Kutoarjo, Awipari, Madiun, Tegal, Pegaden, dan Sindang Laut,” jelas Didiek.