REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Atalanta, Gian Piero Gasperini, pun menyebut, kemenangan atas Liverpool dapat menjadi titik balik timnya dalam bersaing memperebutkan satu tiket ke fase gugur Liga Champions. La Dea pun bertekad mengulangi, atau bahkan melampaui prestasi apik Liga Champions musim lalu, saat mampu melaju hingga babak perempat final.
''Mungkin, ini menjadi kemenangan kami paling prestisius, karena Liverpool tidak pernah kalah di kandang dalam 64 laga. Kemenangan ini tentu meningkatkan kepercayaan diri di dua laga selanjutnya. Kami mulai bisa mengekspresikan gaya permainan kami dan tampil tanpa beban,'' ujar Gasperini seperti dilansir Football Italia, Kamis (26/11).
Menerima lawatan La Dea di Stadion Anfield, The Reds memang bisa diunggulkan untuk bisa memetik kemenangan. Terlebih, di putaran ketiga Grup D, Liverpool sukses mencukur Atalanta, 5-0, awal bulan ini. Tidak hanya itu, dari sisi motivasi, tim besutan Jurgen Klopp itu bisa langsung lolos ke babak 16 besar apabila bisa memetik kemenangan di laga tersebut.
Namun, Liverpool malah mengalami mimpi buruk di laga ini. Hanya dalam rentang waktu empat menit, gawang The Reds kebobolan dua gol. Torehan gol Josip Ilicic pada menit ke-60 dan Robin Gosens pada menit ke-64 tidak mampu dibalas The Reds, Kamis (26/11) dini hari WIB. Ini menjadi kekalahan kandang pertama Liverpool di fase grup Liga Champions sejak enam tahun silam.