Kamis 26 Nov 2020 21:46 WIB

Maradona yang Selalu Mendukung Palestina tanpa Rasa Takut

Maradona menyatakan, dalam hatinya, ia adalah orang Palestina.

Rep: Fitrianto/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Diego Armando Maradona.
Foto: EPA-EFE/JUAN IGNACIO RONCORONI
Diego Armando Maradona.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mungkin tidak banyak yang mengetahui selain kiprahnya di dunia sepak bola, Diego Armando Maradona yang wafat pada Rabu (25/11), juga seorang aktifis anti penjajahan. Termasuk, mendukung pembebasan bangsa Palestina. 

Pesepak bola Argentina, yang meninggal pada usia 60 tahun, dengan bangga menyatakan dukungannya untuk Palestina dalam beberapa kesempatan.

Saat dunia berduka atas kematian pemain legendaris sepak bola, Diego Maradona, banyak orang juga memberikan penghormatan atas dukungan vokalnya untuk perjuangan Palestina.

Mantan pemain Argentina dan pemenang Piala Dunia 1986 itu meninggal karena serangan jantung pada usia 60 tahun. Ini menyusul masalah kesehatan selama bertahun-tahun. Kematiannya terjadi dua pekan seusai keluar dari rumah sakit Buenos Aires setelah menjalani operasi otak.