REPUBLIKA.CO.ID, CLUJ-NAPOCA -- AS Roma melanjutkan tren positif. Armada Giallorossi semakin akrab dengan jalur kemenangan.
Teranyar, skuat polesan Paulo Fonseca terlalu tangguh bagi tuan rumah CFR Cluj. Kedua tim bertemu pada matchday keempat Grup A Liga Europa.
Roma unggul 2-0 dalam duel di Dr. Constantin Radulescu Stadium, Jumat (27/11) dini hari WIB. Fonseca puas melihat aksi impresif anak asuhnya.
"Meski banyak kesulitan, para pemain menunjukkan karakter hebat hari ini. Ada yang bermain di luar posisinya. Mereka mengorbankan diri untuk tim. Saya menghargainya," kata arsitek berusia 47 tahun kepada Sky, dikutip dari Football Italia.
Dalam laga ini, sejumlah nama bergerak di luar area naturalnya. Beberapa di antaranya seperti Bryan Cristante yang tampil sebagai bek tengah.
Cristate aslinya adalah seorang gelandang. Kemudian Leonardo Spinazzolla tidak bermain sebagai full back. Eks Juventus itu didapuk sebagai salah satu palang pintu, dalam formasi tiga bek tengah.
"Saya menyukai aksi yang ditunjukkan setiap pemain saya, terutama dalam keadaan di mana mereka memainkan peran yang bukan milik mereka," ujar Fonseca, menambahkan.
Hasil positif di Rumania membuat Roma kokoh di puncak klasemen Grup A. Armada La Magica memastikan satu tempat di babak 32 besar Liga Europa.
Namun Fonseca belum sepenuhnya puas. Ia meminta pasukannya kembali meraih minimal satu kemenangan lagi, agar finish sebagai jawara grup.
Sepulangnya dari markas Cluj, Roma fokus ke Serie A. Kubu I Lupi bakal bertemu tuan rumah Napoli pada giornata kesembilan Liga Italia tersebut.
Mereka akan menjalani partai emosional. Itu karena meninggalnya Diego Maradona yang merupakan legenda Partenopei.
Bahkan Stadion San Paulo, kini memakai nama tokoh asal Argentina itu. Grande Partita ini berlangsung pada Senin (30/11) dini hari WIB.
"Sangat menyedihkan bagi siapa saja yang mencintai sepak bola. Terutama untuk seseorang seperti saya, yang tumbu besar dengan menonton aksi Maradona. Dia idola bagi semua yang menyukai olah raga ini," tutur Fonseca.