Sejumlah anak menampilkan jurus pencak silat saat gelaran Bandung Arts Festival di Bongkeng Arts Space, Jalan Bojong Koneng, Kota Bandung, Ahad (29/11). Gelaran Virtual Event Bandung Arts Festival ke-6 yang bertajuk Doa Untuk Alam Semesta dan diikuti oleh seniman dari 28 negara tersebut bertujuan untuk mengenalkan dan melestarikan budaya sekaligus upaya pemberdayaan seniman di masa pandemi Covid-19. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)
Sejumlah anak menampilkan jurus pencak silat saat gelaran Bandung Arts Festival di Bongkeng Arts Space, Jalan Bojong Koneng, Kota Bandung, Ahad (29/11). Gelaran Virtual Event Bandung Arts Festival ke-6 yang bertajuk Doa Untuk Alam Semesta dan diikuti oleh seniman dari 28 negara tersebut bertujuan untuk mengenalkan dan melestarikan budaya sekaligus upaya pemberdayaan seniman di masa pandemi Covid-19. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)
Foto eksposur ganda penari menampilkan tarian tradisional saat gelaran Bandung Arts Festival di Bongkeng Arts Space, Jalan Bojong Koneng, Kota Bandung, Ahad (29/11). Gelaran Virtual Event Bandung Arts Festival ke-6 yang bertajuk Doa Untuk Alam Semesta dan diikuti oleh seniman dari 28 negara tersebut bertujuan untuk mengenalkan dan melestarikan budaya sekaligus upaya pemberdayaan seniman di masa pandemi Covid-19. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)
Sejumlah anak menampilkan jurus pencak silat saat gelaran Bandung Arts Festival di Bongkeng Arts Space, Jalan Bojong Koneng, Kota Bandung, Ahad (29/11). Gelaran Virtual Event Bandung Arts Festival ke-6 yang bertajuk Doa Untuk Alam Semesta dan diikuti oleh seniman dari 28 negara tersebut bertujuan untuk mengenalkan dan melestarikan budaya sekaligus upaya pemberdayaan seniman di masa pandemi Covid-19. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)
Sejumlah anak menampilkan jurus pencak silat saat gelaran Bandung Arts Festival di Bongkeng Arts Space, Jalan Bojong Koneng, Kota Bandung, Ahad (29/11). Gelaran Virtual Event Bandung Arts Festival ke-6 yang bertajuk Doa Untuk Alam Semesta dan diikuti oleh seniman dari 28 negara tersebut bertujuan untuk mengenalkan dan melestarikan budaya sekaligus upaya pemberdayaan seniman di masa pandemi Covid-19. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)
Penari menampilkan tarian tradisional saat gelaran Bandung Arts Festival di Bongkeng Arts Space, Jalan Bojong Koneng, Kota Bandung, Ahad (29/11). Gelaran Virtual Event Bandung Arts Festival ke-6 yang bertajuk Doa Untuk Alam Semesta dan diikuti oleh seniman dari 28 negara tersebut bertujuan untuk mengenalkan dan melestarikan budaya sekaligus upaya pemberdayaan seniman di masa pandemi Covid-19. Foto: Abdan Syakura/Republika (FOTO : ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Sejumlah anak menampilkan jurus pencak silat saat gelaran Bandung Arts Festival di Bongkeng Arts Space, Jalan Bojong Koneng, Kota Bandung, Ahad (29/11).
Gelaran Virtual Event Bandung Arts Festival ke-6 yang bertajuk Doa Untuk Alam Semesta dan diikuti oleh seniman dari 28 negara tersebut bertujuan untuk mengenalkan dan melestarikan budaya sekaligus upaya pemberdayaan seniman di masa pandemi Covid-19.
Advertisement