REPUBLIKA.CO.ID, SOUTHAMPTON -- Pelatih Southampton Ralph Hasenhuttl bangga dengan pemainnya, meski gagal menang saat lawan Manchester United. Tampil di St Mary's Stadium, Soton sempat unggul 2-0 pada babak pertama. Tapi United mampu membalikan keadaan jadi 3-2 dengan dua gol yang dicetak Edinson Cavani dan Bruno Fernandes.
Menurut Hasenhuttl, sangat sulit bertahan jika pemain sekelas Cavani dimainkan. Bahkan, sejak Cavani masuk, ia mengaku timnya tak berani untuk menekan MU. Meski demikian, ia menyebut penampilan tersebut jadi salah satu yang terbaik dari pemainnya sejauh ini.
''Saya sangat senang dengan apa yang kami mainkan hari ini. Jelas, babak kedua sangat sulit. Tapi kami harus memperlihatkan kualitas dan pada akhirnya, sangat sulit bertahan lawan tim lain,'' ungkap Hasenhuttl, dikutip dari Skysports, Senin (30/11).
Hasenhuttl memuji Cavani yang jadi pembeda di babak kedua. Penyerang asal Uruguay itu menghasilkan satu assist dan dua gol. Ia mengatakan pemainnya tak cukup tenang untuk tampil terbuka dan menahan bola selama mungkin. Bahkan, jika skor pun berakhir imbang 2-2, itu sudah jadi hasil positif buat timnya.
''Tapi kami kebobolan gol ketiga. Kami bermain sebaik mungkin hari ini. Kami melakukan segala yang mungkin dilakukan lawan tim seperti ini. Tapi kami melihat tim yang fantastis,'' tegas Hasenhuttl.