REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tesla memastikan akan memperluas peluncuran perangkat lunak self driving sebagai teknologi terbarunya. Chief Executive Officer Tesla Elon Musk mengatakan perluasan peluncuran perangkat lunak tersebut akan dilakukan dalam dua minggu.
“Mungkin akan ada versi beta yang lebih luas dalam dua pekan,” kata Musk dalam akun Twitter resminya yang dikutip Reuters, Sabtu (28/11).
Musk melontarkan pernyataan tersebut dalam sebuah balasan kepada pengguna Twitter. Musk mendapat pertanyaan mengenai kepastian perangkat lunak tersebut akan tersedia di Minnesota.
Sebelumnya pada Oktober 2020, Tesla sudah merilis versi beta atau versi pengujian dari perangkat lunak tersebut yang dinamakan Full Self Driving. Hanya saja, perangkat lunak tersebut hanya dirilis kepada sejumlah pengemudi tertentu yang dirahasiakan.
Musk sebelumnya juga mengatakan peningkatan terbaru dari teknologi tersebut direncanakan akan dirilis secara luas pada akhir 2020. Perangkat lunak tersebut membuat sistem menjadi lebih kuat karena mengumpulkan lebih banyak data.
Ikuti Whatsapp Channel Republika