Senin 30 Nov 2020 10:03 WIB

Simeone Senang Atletico Mendominasi Valencia

Atletico masih jadi satu-satunya tim yang belum terkalahkan di La Liga musim ini.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Gilang Akbar Prambadi

Foto: EPA-EFE/Juan

Para pemain Atletico Madrid melakukan selebrasi saat mencetak gol melawan Valencia, Senin (30/11).

REPUBLIKA.CO.ID, VALENCIA--Atletico Madrid tampil lebih baik dibandingkan Real Madrid dan Barcelona pada awal pembuka musim ini. Kemenangan 1-0 atas tuan rumah Valencia di La Liga, Sabtu (28/11) membuat mereka semakin menjauhi dua rivalnya itu di klasemen.

Pelatih Atletico Diego Simeone senang dominasi yang diperlihat timnya ketika mengalahkan Valancia. Ia merasa Atletico bermain sangat baik dan nyaman bermain-main di area pertahanan lawan. Ketika sukses menjebol gawang Valencia, itu seperti membuka jalan untuk mencetak gol lagi.

“Menang di Valencia tidak mudah. Mereka baru saja mendapatkan hasil yang bagus melawan [Real] Madrid dan bangkit dari ketertinggalan 2-0 melawan Alaves,” ujarnya dilansir dari Football Espana, Senin (30/11).

Pelatih asal Argentina itu membuat kejuatan pada susunan 11 pertama. Ia membangku cadangkan Joao Felix dan Yannick Carrasco. Ia menjawab alasan menaruh mereka di kursi cadangan. Menurutnya itu tak masalah karena Atletico mementingkan bermain kolektif.

Simeone mengeklaim Felix dan Carrasco sudah lama mengenal dirinya. Apalagi Simeone bisa melakukan lima pergantian pemain dalam waktu 90 menit. Ia menegaskan tim ini memberikan hasrat Simeone melakukan eksperimen untuk memberikan kesempatan kepada siapapun bermain.

“Saya sangat senang dengan (Thomas) Lemar, misalnya, yang tampil sangat baik hari ini,” katanya.

Simeone kehilangan Luis Suarez yang absen karena positif Covid-19. Menurutnya doktes akan segera memberitahu perkembangan Suarez. Namun yang pasti dia dalam keadaan baik-baik saja setelah melakukan pembicaraan dengan pemain Internasional Uruguay itu.

Simeone mengeklaim Suarez sangat antusias ingin kembali ke lapangan dan ikut berjuang bersama rekan-rekannya. Kehadirannya di ruang ganti memberikan kekuatan tambahan serta kepemimpinannya dibutuhkan.

Dalam kesempatan tersebut Simeone juga memberikan penghormatan kepada rekan satu negaranya sekaligus legenda yaitu Diego Maradona yang meninggal pada usia 60 tahun akibat gagal jantung. Penghormatan kepada Maradona dilakukan sebelum pertandingan berlangsung dengan mengheningkan cipta.