REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Luar Negeri membenarkan temuan jenazah warga negara Indonesia (WNI) di dalam koper di Makkah. Saat ini jenazah tersebut sedang ditindaklanjuti oleh KJRI Jeddah.

Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri, Judha Nugraha mengatakan, berdasarkan informasi mengenai penemuan jenazah dalam koper di wilayah Mina, Makkah, KJRI Jeddah segera menghubungi Kepolisian Wilayah Mina. Menurut mereka, jenazah tersebut merupakan seorang WNI dengan inisial A, usia 23 tahun.

"Hasil visum menunjukkan tidak terdapat tanda-tanda kekerasan pada jenazah," ujar Judha dalam siaran pers, Senin (30/11).

Namun lanjut Judha, untuk memastikan penyebab kematian, akan dilakukan proses autopsi. Serta menghubungi keluarga korban untuk tindakan selanjutnya.

Kepolisian juga melakukan penangkapan terhadap dua WNI yang diduga terlibat dalam penempatan jenazah dalam koper tersebut. Kemlu akan melakukan pendampingan hukum kepada dua WNI tersebut. 

"KJRI telah menyediakan jasa penerjemah selama kedua WNI tersebut menjalani pemeriksaan dari otoritas setempat. KJRI juga akan membantu proses pemulasaraan jenazah A sesuai permintaan keluarga," ujar Judha.

Ikuti Whatsapp Channel Republika