REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Calon Wali Kota Depok, Mohammad Idris tidak mengikuti acara Debat Publik putaran kedua yang diselenggarakan KPU Kota Depok di Kompas TV Jakarta, Senin (30/11). Debat tersebut digelar pukul 19.00 WIB-21.00 WIB.
Ketidak hadiran Idris dikarenakan saat ini, Idris masih dalam perawatan isolasi Covid-19 di RSUD Kota Depok. "Kami mendapat surat keterangan dari pihak RSUD Kota Depok yang tidak memperkenankan Pak Idris untuk ikut debat walaupun secara virtual," ujar Ketua KPU Kota Depok, Nana Shobarna usai acara Debat Publik di Kompas TV Jakarta, Senin (30/11).
Menurut Nana, dalam surat RSUD Kota Depok itu menjelaskan kondisi kesehatan Idris masih belum stabil dan dalam perawatan intensif. "Ya, karena kondisi kesehatan, tekanan darah Pak Idris yang masih belum stabil," terangnya.
Dia mengutarakan, sesuai aturan PKPU, debat publik tetap dilaksanakan dan hanya di ikuti pasangan Idris yakni Calon Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono. "Pak Imam tampil sendiri berhadapan dengan pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok, Pradi Supriatna dan Afifah Alia (Pradi-Afifah). Paslon Pradi-Afifah sudah melakukan rapid test dan swab test untuk tampil di acara debat ini. Hasil test keduanya negatif," kata Nana.
