REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyelenggara Olimpiade Tokyo memperkirakan biaya yang akan dikeluarkan untuk penanggulangan Covid-19 dalam kompetisi multicabang olahraga tahun depan itu mencapai sekitar 100 miliar yen atau 960 juta dolar AS. Ini setara dengan Rp 13,6 triliun.
Dikutip dari Reuters, Senin (30/11), juru bicara dari pihak penyelenggara mengatakan laporan selengkapnya akan diumumkan lebih lanjut setelah dilaksanakannya pertemuan antara Panitia Olimpiade Tokyo 2020, pemerintah kota metropolitan Tokyo, dan pemerintah Jepang pada Rabu (2/12).
Pada Desember 2019, jauh sebelum dikeluarkannya keputusan penundaan Olimpiade Tokyo akibat pandemi Covid-19, panitia masih memiliki anggaran terakhir sebesar 12,6 miliar dolar AS.
Sementara itu, Komite Olimpiade Internasional (IOC) berencana memberikan dana tambahan sebesar 800 juta dolar AS sebagai konsekuensi atas penundaan tersebut. Namun panitia penyelenggara belum memberikan rinciannya.
Penyelenggara pun selanjutnya diharapkan dapat segera mengumumkan besaran anggaran yang diperlukan sebelum akhir tahun ini.