Selasa 01 Dec 2020 02:22 WIB

Kota Sukabumi Gencarkan Penguatan Ketangguhan Bencana

Penanggulangan bencana yang efektif perlu dukungan ketersediaan data dan infomasi.

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Muhammad Fakhruddin
Kota Sukabumi Gencarkan Penguatan Ketangguhan Bencana. Bencana alam (ilustrasi)
Foto: Dok Republika.co.id
Kota Sukabumi Gencarkan Penguatan Ketangguhan Bencana. Bencana alam (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,SUKABUMI -- Kota Sukabumi menggencarkan upaya penguatan ketangguhan menghadapi bencana di setiap kelurahan dan kecamatan. Langkah tersebut dilakukan dengan menyiapkan data yang akurat mengenai peta resiko bencana.

Caranya dengan menggencarkan lokakarya penguatan ketangguhan daerah melalui pemetaan dan kajian risiko bencana berbasis sistem data bencana (Edan) di Hotel Balcony, Senin (30/11). Momen ini jadi ajang membangun ketangguhan daerah berbasis pada kajian informasi bencana yang cepat diketahui.

Kegiatan yang digelar Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi ini dihadiri Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi Imran Wardhani. ''Pemda dalam menangani bencana sudah menyiapkan dari mulai perencanaan teknis dan proses dalam menangani bencana,'' ujar Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada.

Dalam kejadian bencana ini di luar perkiraan seperti non alam seperti Covid dan diharapkan bisa dibahas di dalam diskusi penanganan di luar kesehatan yang bisa dilakukan. Selain itu ada ancaman bencana yakni gempa, longsor, dan banjir karena rumah warga ada dibantaran sungai.

Selanjutnya terkait kondisi kepadatan penduduk dan kerentanan. Sehingga kapasitas kondisi sumber daya penduduk dalam penanganan bencana dan diharapkan memetakan resiko apa saja yang bisa di eliminir oleh Pemerintah Kota Sukabumi.

Kota Sukabumi kata Dida, merupakan salah satu daerah yang memiliki kerentanan cukup tinggi bencana alam baik aspek geografis, demografis dan iklim beragam. Sehingga harus disikapi dengan peningkatan kewaspadaan dari semua elemen masyarakat.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi Imran Wardhani mengatakan, penanggulangan bencana yang efektif perlu dukungan ketersediaan data dan infomasi tentang kejadian dan dampak bencana secara cepat dan akurat. Oleh karenanya diperlukan pengelola data dan informasi bencana yang akuntabel dengan menggunakan pola data yang standar yang dikoordinasikan oleh BPBD Kota Sukabumi.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement