REPUBLIKA.CO.ID, BERGAMO -- Pelatih Atalanta, Gian Piero Gasperini, menegaskan, anak-anak asuhnya akan sepenuhnya fokus pada upaya memetik poin penuh kala menghadapi Midtjylland, ketimbang menanti hasil di laga Liverpool kontra Ajax Amsterdam di laga lainnya pada putaran kelima babak penyisihan Grup D Liga Champions, Rabu (2/12) dini hari WIB. Hasil di laga kesembilan penyisihan Grup D itu memang akan mempengaruhi peluang La Dea untuk bisa lolos ke babak 16 besar.

Kondisi ini tidak terlepas dari situasi terkini di papan klasemen sementara Grup D. Sama-sama mengoleksi tujuh poin, dan terpaut dua angka dari Liverpool, yang berada di puncak klasemen sementara, Ajax dan Atalanta masih memiliki peluang untuk bisa lolos ke babak 16 besar. Laga penentuan buat kedua tim untuk bisa lolos pun akan digelar pada putaran pamungkas penyisihan Grup D, pekan depan.

Demi bisa mendapatkan sedikit keuntungan di laga tersebut, Atalanta diharapkan dapat memetik poin penuh saat menerima kunjungan Midtjylland. Apabila La Dea bisa mengalahkan wakil Denmark tersebut, sementara Liverpool berhasil mengalahkan Ajax, maka Atalanta hanya membutuhkan hasil imbang kala melawat ke markas Ajax pada laga terakhir penyisihan Grup D, pekan depan.

Ini menjadi skenario terbaik buat Atalanta demi bisa menjadi salah satu wakil Grup D di babak perdelapan final Liga Champions musim ini. Namun, Gasperini menegaskan, tidak mau memikirkan hasil yang bakal tersaji di markas Liverpool. Menurut pelatih asal Italia, fokus anak-anak asuhnya akan sepenuhnya ke laga kontra Midtjylland.

''Kami harus berpikir soal pertandingan kami sendiri. Kami harap bisa mengandalkan hasil di laga terakhir penyisihan grup ini di Amsterdam. Namun, itu tidak berpengaruh apa-apa. Kami harus terlebih dahulu berkonsentrasi dengan Midtjylland,'' tutur Gasperini seperti dilansir Football Italia, Selasa (1/12).

Mantan pelatih Inter Milan itu menyebut, meski Midtjylland memetik kekalahan di empat laga penyisihan Grup D, tapi juara bertahan Liga Denmark itu tetap tidak bisa dipandang sebelah mata. Pada pertemuan pertama di penyisihan Grup D, Atalanta berhasil mencukur Midtjylland, 4-0, pertengahan bulan lalu.

''Mereka adalah pemuncak klasemen sementara Liga Denmark. Mereka memiliki mentalitas juara dan setiap tim yang menghadapi mereka harus berjuang dengan keras. Saya rasa, kami akan menghadapi laga yang sulit,'' kata Gasperini.

Sayangnya, La Dea menorehkan catatan buruk jelang laga ini. Sukses membungkam Liverpool di Stadion Anfield, tengah pekan lalu, Atalanta justru menyerah 0-2 di giornata kesembilan Serie A, akhir pekan lalu. ''Kami memang selalu ingin meraih kemenangan, tapi memang tidak mudah untuk bisa langsung tampil apik usai menghadapi Liverpool ataupun Ajax. Kami tidak pernah menerapkan pendekatan yang berbeda. Kami selalu berusaha tampil semaksimal mungkin demi merai hasil terbaik,'' kata pelatih berusia 62 tahun tersebut.

Ikuti Whatsapp Channel Republika