REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juru Bicara Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Masduki Baidlowi, memastikan hasil tes usap atau swab test wakil presiden dipastikan negatif Covid-19. Masduki mengatakan, wapres beserta perangkatnya secara rutin melakukan swab tes secara berkala dan menjalankan protokol kesehatan Covid-19.
Hal itu disampaikan Masduki merespons kondisi wapres yang sempat satu acara dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam Musyawarah Nasional ke-10 MUI akhir pekan lalu. "Kalau di presiden dan wapres itu prosedur tetapnya kan sangat-sangat ketat. Jadi, semuanya itu sudah pasti dilakukan pengetesan-pengetesan secara berkala. Kemarin, alhamdulillah dari semua yang dites itu tidak ada yang positif, insya Allah negatif," ujar Masduki saat dihubungi, Selasa (1/12).
Selain itu, Masduki mengatakan prosedur tamu yang akan menemui wapres harus dipastikan negatif Covid-19. Hal ini juga berlaku pada Munas MUI beberapa waktu lalu, di mana peserta sudah dipastikan negatif Covid-19 melalui tes usap.
"Memang lebih tidak banyak berhubungan dengan orang karena beliau tidak banyak keluar kemana-mana kecuali ke Munas juga ke Bekasi itu, itu pasti setelah itu ada rangkaian protokol kesehatan yang dilakukan," ujar Masduki.
Begitu pun saat di Munas, Masduki memastikan interaksi wapres dengan peserta Munas menjaga jarak dan protokol kesehatan. "Tidak bersalaman langsung. Artinya bersalaman secara jauh dan masing-masing itu pakai masker, jarak diperhatikan, menurut Pak Doni Monardo Munas ke-10 MUI kemaren bentuk percontohan penyelenggaraan munas atau muktamar ke depan saat Pandemi," kata dia.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, dirinya dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil tes usap (swab test) pada Selasa (1/12) dini hari. Sebelum dinyatakan positif, gubernur DKI sempat menghadiri fisik beberapa acara salah satunya Munas ke-10 MUI yang juga dihadiri oleh Wapres Ma'ruf Amin, dan Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla selaku ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI).