Selasa 01 Dec 2020 15:35 WIB

In Picture: Travel Haji dan Umrah Kembali Bergeliat

..

Rep: Thoudy Badai / Red: Mohamad Amin Madani

Petugas melayani pelanggan di Travel Biro Umroh dan Haji Iskandaria, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (1/12). Forum Silaturahmi Asosiasi Travel Haji dan Umroh (SATHU) mengaku optimis ibadah haji dan umroh akan kembali dibuka tahun 2021 mendatang meski ada kenaikan biaya sebesar 30-40 persen akibat penyesuaian protokol kesehatan ditengah pandemi Covid-19. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Petugas melayani pelanggan di Travel Biro Umroh dan Haji Iskandaria, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (1/12). Forum Silaturahmi Asosiasi Travel Haji dan Umroh (SATHU) mengaku optimis ibadah haji dan umroh akan kembali dibuka tahun 2021 mendatang meski ada kenaikan biaya sebesar 30-40 persen akibat penyesuaian protokol kesehatan ditengah pandemi Covid-19. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Petugas melayani pelanggan di Travel Biro Umroh dan Haji Iskandaria, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (1/12). Forum Silaturahmi Asosiasi Travel Haji dan Umroh (SATHU) mengaku optimis ibadah haji dan umroh akan kembali dibuka tahun 2021 mendatang meski ada kenaikan biaya sebesar 30-40 persen akibat penyesuaian protokol kesehatan ditengah pandemi Covid-19. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Petugas melayani pelanggan di Travel Biro Umroh dan Haji Iskandaria, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (1/12). Forum Silaturahmi Asosiasi Travel Haji dan Umroh (SATHU) mengaku optimis ibadah haji dan umroh akan kembali dibuka tahun 2021 mendatang meski ada kenaikan biaya sebesar 30-40 persen akibat penyesuaian protokol kesehatan ditengah pandemi Covid-19. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Petugas melayani pelanggan di Travel Biro Umroh dan Haji Iskandaria, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (1/12). Forum Silaturahmi Asosiasi Travel Haji dan Umroh (SATHU) mengaku optimis ibadah haji dan umroh akan kembali dibuka tahun 2021 mendatang meski ada kenaikan biaya sebesar 30-40 persen akibat penyesuaian protokol kesehatan ditengah pandemi Covid-19. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Petugas melayani pelanggan di Travel Biro Umroh dan Haji Iskandaria, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (1/12). Forum Silaturahmi Asosiasi Travel Haji dan Umroh (SATHU) mengaku optimis ibadah haji dan umroh akan kembali dibuka tahun 2021 mendatang meski ada kenaikan biaya sebesar 30-40 persen akibat penyesuaian protokol kesehatan ditengah pandemi Covid-19. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Petugas melayani pelanggan di Travel Biro Umroh dan Haji Iskandaria, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (1/12). Forum Silaturahmi Asosiasi Travel Haji dan Umroh (SATHU) mengaku optimis ibadah haji dan umroh akan kembali dibuka tahun 2021 mendatang meski ada kenaikan biaya sebesar 30-40 persen akibat penyesuaian protokol kesehatan ditengah pandemi Covid-19. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Petugas melayani pelanggan di Travel Biro Umroh dan Haji Iskandaria, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (1/12). Forum Silaturahmi Asosiasi Travel Haji dan Umroh (SATHU) mengaku optimis ibadah haji dan umroh akan kembali dibuka tahun 2021 mendatang meski ada kenaikan biaya sebesar 30-40 persen akibat penyesuaian protokol kesehatan ditengah pandemi Covid-19. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Petugas melayani pelanggan di Travel Biro Umroh dan Haji Iskandaria, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (1/12).

Forum Silaturahmi Asosiasi Travel Haji dan Umroh (SATHU) mengaku optimis ibadah haji dan umroh akan kembali dibuka tahun 2021 mendatang meski ada kenaikan biaya sebesar 30-40 persen akibat penyesuaian protokol kesehatan ditengah pandemi Covid-19.  

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement