REPUBLIKA.CO.ID, GAZA -- Yahya Al Sinwar (58 tahun), pimpinan pasukan Hamas di Gaza, Palestina, positif terpapar Covid-19. Hal itu menurut pernyataan juru bicara kelompok militan yang menguasai wilayah tersebut pada Selasa (1/12).
Sinwar tengah "mengikuti anjuran otoritas kesehatan serta menjalani langkah-langkah pencegahan", kata juru bicara Hazem Qassem, tanpa menjelaskan lebih lanjut apakah pimpinan Hamas itu berada dalam masa karantina atau tidak.
"Ia dalam kondisi baik dan menjalankan tugasnya seperti biasa," ujar Qassem.
Sinwar, seorang mantan kepala aparat keamanan Hamas, menjadi pemimpin pergerakan di Gaza pada 2017, enam tahun setelah ia dibebaskan dalam pertukaran tahanan dengan Israel usai mendekam selama 20 tahun di dalam penjara.
Saat ini, Gaza mencatat hampir 21.000 kasus Covid-19 serta 111 kematian, yang kebanyakan terjadi pada Agustus, di tengah perhatian mengenai wabah yang semakin meluas di wilayah kantong dengan populasi dua juta jiwa tersebut.