Kamis 03 Dec 2020 19:10 WIB

In Picture: Potret Akses Jalan Terpencil di Kerinci, Jambi

.

Rep: Wahdi Septiawan/ Red: Yogi Ardhi

Warga melintasi jalan penghubung Desa Renah Kasah dengan Sungai Sampun di Kayu Aro, Kerinci, Jambi, Kamis (3/12/2020). Renah Kasah yang berada di kawasan perbukitan di atas rawa dalam Danau Bento di ketinggian di atas 1300 mdpl merupakan salah satu desa terpencil dengan akses jalan penghubung yang kurang memadai. (FOTO : Antara/Wahdi Septiawan)

Warga melintasi jalan penghubung Desa Renah Kasah dengan Sungai Sampun di Kayu Aro, Kerinci, Jambi, Kamis (3/12/2020). Renah Kasah yang berada di kawasan perbukitan di atas rawa dalam Danau Bento di ketinggian di atas 1300 mdpl merupakan salah satu desa terpencil dengan akses jalan penghubung yang kurang memadai. (FOTO : Antara/Wahdi Septiawan)

Warga mendorong motornya yang mogok saat melintasi jalan penghubung Desa Renah Kasah dengan Sungai Sampun di Kayu Aro, Kerinci, Jambi, Kamis (3/12/2020). Renah Kasah yang berada di kawasan perbukitan di atas rawa dalam Danau Bento di ketinggian di atas 1300 mdpl merupakan salah satu desa terpencil dengan akses jalan penghubung yang kurang memadai. (FOTO : Antara/Wahdi Septiawan)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, KERINCI -- Warga harus melintasi jalan terjal penghubung Desa Renah Kasah dengan Sungai Sampun di Kayu Aro, Kerinci, Jambi, Kamis (3/12).

Renah Kasah yang berada di kawasan perbukitan di atas rawa dalam Danau Bento di ketinggian di atas 1300 mdpl merupakan salah satu desa terpencil dengan akses jalan penghubung yang kurang memadai.

sumber : Antara Foto
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement