REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Banjir merendam ratusan rumah di Kecamatan Sunggal, Deliserdang, Sumatra Utara. Banjir merupakan dampak dari meluapnya Sungai Belawan akibat tidak mampu menampung debit air dari daerah hulu sungai.
Camat Sunggal, Ismail, mengatakan sampai saat ini desa terparah terdampak banjir adalah Desa Tanjung Selamat. Di desa ini ratusan rumah terendam banjir.
"Sementara data yang kami peroleh dari lapangan ada 140 rumah yang terendam banjir," katanya, Jumat (4/12).
Ia juga menyampaikan banjir terjadi juga disebabkan jebolnya tanggul Sungai Belawan.
Sampai saat ini ia bersama instansi terkait terus melakukan pendataan dan evakuasi terhadap warga yang terdampak banjir.
Ketinggian air Jumat dini hari sempat mencapai dua hingga tiga meter. Sebagian warga naik ke atas genteng rumah untuk menyelematkan diri.
"Evakuasi masih terus dilakukan baik oleh Polri, SAR maupun dari BPBD," katanya.