REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jazz Gunung Indonesia menghadirkan pertunjukan dengan konsep hibrida pada 12 Desember 2020 mendatang. Terdapat dua konser yang digelar bersamaan, yakni Jazz Gunung Bromo secara virtual dan Jazz Gunung Ijen live on location.
Selain konser virtual dengan latar Gunung Bromo, ada konser jaz di Gunung Ijen yang diselenggarakan di luar ruang dengan protokol kesehatan ketat. Penonton tetap diperkenankan datang, tetapi dengan jumlah terbatas dan wajib mematuhi protokol kesehatan.
Konser Jazz Gunung Bromo virtual menampilkan Ring of Fire feat Tashoora, Tohpati, dan Ricad Hutapea. Jazz Gunung Ijen yang diselenggarakan di Banyuwangi menghadirkan Bintang Indrianto feat Sruti Respati, serta Sri Hanuraga Trio feat Dira Sugandi.
Semua artis, musisi, penonton, teknisi, dan panitia dalam produksi kedua konser harus disiplin menerapkan protokol. Kapasitas amfiteater Jazz Gunung Ijen yang dalam keadaan normal bisa menampung 1.000 orang, dibatasi menjadi 300 orang saja.