REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Satuan Tugas COVID-19 Provinsi Aceh melaporkan penambahan 18 warga daerah Tanah Rencong itu yang sembuh dari infeksi virus corona sehingga total mencapai 6.994 orang.
"Sementara kasus konfirmasi baru dengan gejala dan membutuhkan perawatan di rumah sakit sebanyak delapan orang, tujuh lainnya melakukan isolasi mandiri," kata Juru Bicara COVID-19 Aceh Saifullah Abdulgani di Banda Aceh, Sabtu.
Dia melanjutkan 18 penderita COVID-19 yang dilaporkan sembuh meliputi enam orang warga Kabupaten Bireuen, Aceh Tamiang lima orang, dan warga Aceh Barat empat orang serta tiga orang lainnya warga Aceh Barat Daya, Pidie Jaya dan warga Aceh Tengah.
Sementara kasus positif baru 15 orang meliputi lima orang warga Kabupaten Aceh Singkil, warga Banda Aceh, Bireuen, Bener Meriah, dan Aceh Tamiang yang masing-masing dua orang. Serta satu orang warga di Aceh Barat dan warga Aceh Timur.
"Tidak ada penderita COVID-19 yang dilaporkan meninggal dunia hari ini," kata Jubir yang akrab disapa SAG tersebut.
SAG mengajak warga untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan atau 3M. Meskipun tren kasus positif di Tanah Rencong terus menurun.
"Penularan COVID-19 masih terjadi di masyarakat, terlihat dari penambahan kasus harian. Kita tidak boleh lengah, alih-alih abai menerapkan 3M," katanya.
Secara akumulatif kasus COVID-19 Aceh telah mencapai 8.384 orang, di antaranya 1.070 orang masih dirawat di rumah sakit rujukan atau isolasi mandiri, 6.994 orang telah sembuh, dan 320 orang meninggal dunia.