REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Menjelang duel grande partita pelatih AS Roma, Paulo Fonseca menyebut laga melawan Sassuolo akan menjadi pertandingan menghibur lantaran kedua tim sama-sama memiliki filosofi bermain menyerang. Kedua tim akan bentrok malam ini WIB.
"Baik Roma dan Sassuolo adalah dua tim yang berpikiran menyerang. Saya sangat menyukai gaya sepak bola Roberto De Zerbi, yang berfokus pada serangan dan pengendalian pertandingan," kata Fonseca kepada DAZN dilansir Football Italia, Ahad (6/12).
Kedua tim berada di papan atas klasemen sementara Serie A Italia. Roma duduk di posisi enam dengan perolehan angka 17 hanya tertinggal satu angka atas Sassuolo yang bercokol di peringkat keempat. Praktis laga nanti akan sangat menarik mengingat ini menjadi duel dua tim yang bertarung demi masuk ke zona Eropa.
Musim ini Sassuolo menjadi tim yang cukup produktif dengan koleksi 20 gol dari sembilan pertandingan yang telah dimainkan. i Neroverdi bahkan baru menelan satu kekalahan dengan mengemas lima kemenangan.
"Itu akan sulit, terutama karena Sassuolo sudah memenangkan empat pertandingan tandang. Mereka benar-benar pantas berada di posisi mereka saat ini," sambung pelatih asal Portugal jelang laga di Stadion Olimpico, Ahad (6/12) malam WIB.
Nahas pada laga nanti Roma tidak akan diperkuat beberapa pilar andalannya seperti Chris Smalling, dan Jordan Veretout yang absen karena cedera. Fonseca pun mengeklaim duet lini belakang akan diisi Marash Kumbulla, serta Federico Fazio.
Untuk pos Veretout eks pelatih Shakhtar Donetsk tersebut mengonfirmasi dua pemain dari Lorenzo Pellegrini, Gonzalo Villar dan Amadou Diawara akan bermain di lini tengah.