Senin 07 Dec 2020 03:29 WIB

Inggris Bersiap Distribusikan Vaksin ke Pusat Vaksinasi

Britania Raya akan dilakukan pada Selasa (7/12).

Rep: Lintar Satria/ Red: Friska Yolandha
Tampak ampul dengan BNT162b2, isi kandidat vaksin Covid-19 yang berbasis mRNA buatan perusahaan farmasi Jerman Biontech. Inggris bersiap mendistribusikan vaksin Covid-19  ke 1.000 pusat vaksinasi di seluruh negeri. Vaksinasi pertama di Britania Raya akan dilakukan pada Selasa (8/12).
Foto: EPA-EFE/BIONTECH SE
Tampak ampul dengan BNT162b2, isi kandidat vaksin Covid-19 yang berbasis mRNA buatan perusahaan farmasi Jerman Biontech. Inggris bersiap mendistribusikan vaksin Covid-19 ke 1.000 pusat vaksinasi di seluruh negeri. Vaksinasi pertama di Britania Raya akan dilakukan pada Selasa (8/12).

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Inggris bersiap mendistribusikan vaksin Covid-19  ke 1.000 pusat vaksinasi di seluruh negeri. Vaksinasi pertama di Britania Raya akan dilakukan pada Selasa (8/12).

Pada Ahad (6/12), media Selandia Baru, Stuff melaporkan Departemen Kesehatan Kesehatan dan Layanan Sosial Inggris mengatakan vaksin dari Pfizer dan BioNTech yang datang dari Belgia sudah tiba di negara itu dengan aman. Mereka akan mulai menggelar pemeriksaan kualitas.

Vaksin tersebut harus disimpan dalam suhu udara yang tepat agar bisa digunakan di 50 jaringan rumah sakit di seluruh Inggris. Sebelum akhirnya didistribusikan ke pusat-pusat vaksinasi yang akan dikelola para dokter.

Inggris menjadi negara Barat pertama yang melakukan vaksinasi Covid-19 setelah regulator mereka menyetujui vaksin Pfizer-BioNTech Rabu (2/12) lalu. Pemerintah Inggris telah membeli 40 juta dosis vaksin dari perusahaan Amerika dan Jerman tersebut.

Cukup untuk memvaksin sekitar 20 juta orang karena satu orang membutuhkan dua dosis vaksin. Suntikan akan diberikan berdasarkan prioritas. Vaksin akan diberikan pada panti wreda termasuk perawat yang bekerja di sana dan mereka yang berusia di atas 80 tahun.  

Berdasarkan siaran pers dari badan kesehatan nasional Inggris (NHS) vaksin akan tiba di rumah sakit pada Senin (7/12) lalu vaksinasi pertama dilakukan keesokan harinya. 

NHS mengatakan pasien yang berusia 80 tahun ke atas atau sudah memiliki jadwal akan menjadi kelompok pertama yang divaksinasi. Setiap vaksin yang sudah dijadwalkan tapi tidak dipakai akan diberikan pada petugas kesehatan.

"Vaksinasi yang kami lakukan terhadap Covid-19 beberapa pekan kedepan akan menjadi momen historis," kata Menteri Kesehatan Inggris Matt Hancock dalam pernyataannya.

"Kami akan melakukan segala yang kami bisa untuk memastikan kami dapat mengatasi tantangan sulit ini dengan memvaksinasi penghuni panti wreda," tambahnya.

Salah satu tantangan tersulitnya adalah memastikan vaksin berada di suhu udara yang tepat. NHS Inggris mengatakan setiap suntikan harus disimpan dengan udara minus 70 derajat Celsius dan hanya dapat dipindahkan empat kali sebelum digunakan.  

Setiap satu kotak vaksin berusia lima paket yang setiap paketnya berisi 975 dosis. Kotak-kotak itu harus dikemas secara manual dan setiap kali dipindahkan suhu udaranya harus diperiksa.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement