REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Presiden Amerika Serikat (AS) yang akan segera meninggalkan Gedung Putih, Donald Trump mengatakan pengacara pribadinya Rudy Giuliani terinfeksi virus corona. Giuliani berkeliling negeri untuk membujuk anggota legislatif mengubah hasil pemilu.
Giuliani yang berusia 76 tahun menjadi salah satu dari daftar panjang orang Gedung Putih yang terinfeksi virus corona. Trump sendiri sempat masuk rumah sakit karena terinfeksi virus yang telah menewaskan 280 ribu orang Amerika tersebut.
"Rudy Giuliani, yang sejauh ini walikota terbaik New York City, dan telah bekerja tanpa lelah mengekspos pemilihan yang paling korup (sejauh ini) dalam sejarah AS, telah dites positif atas virus China," cicit Trump, Senin (7/12).
Trump menggunakan istilah virus corona yang telah mendapat banyak kecaman. Giuliani belum menjawab permintaan komentar.