Kamis 10 Dec 2020 00:20 WIB

Laga Sulit Napoli Melawan Real Sociedad

Hasil imbang cukup bagi Napoli lolos ke babak 32 Besar Liga Europa.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Agung Sasongko
Pelatih Napoli, Gennaro Gattuso.
Foto: EPA-EFE/ANTONIO BAT
Pelatih Napoli, Gennaro Gattuso.

REPUBLIKA.CO.ID, NAPOLI -- Pelatih Napoli Gennaro Gattuso menyebut timnya akan menjalani pertandingan sulit pada laga pamungkas Grup F Liga Europa 2020/2021 melawan Real Sociedad di Stadion San Paolo, Jumat (11/12) dini hari WIB. Adapun hasil imbang nanti sudah cukup bagi i Partenopei lolos ke babak 32 besar.

"Saya mengharapkan grup yang tangguh. Setiap tim sangat terorganisir, Rijek dianggap sebagai tim lemah tetapi mereka menciptakan masalah bagi semua orang. Sedangkan AZ Alkmaar, dan Sociedad merupakan tim kompetitif," tegas Gattuso jelang pertandingan dikutip Football Italia, Rabu (9/12).

Baca Juga

Hingga memasuki partai kelima wakil asal Italia Napoli untuk sementara menduduki kursi teratas klasemen Grup F dengan perolehan angka 10 berkat tiga kemenangan, satu imbang, dan sekali kalah.

Lorenzo Insigne dan kolega hanya terpaut dua angka dari Real Sociedad yang bercokol di peringkat dua klasemen, dan AZ Alkmaar di kursi ketiga.

Kemenangan tentu menjadi target bagi Gattuso agar timnya berhasil lolos sebagai pemimpin klasemen. Dia pun kerasaan anak asuhnya kembali menuai hasil positif.

"Saya pikir saya telah melakukan hal yang baik sejauh ini. Saya puas dengan pekerjaan yang telah dilakukan para pemain dan staf, kami yakin ini adalah tim sempurna," sambung eks pelatih AC Milan dan Palermo.

Di sisi lain, Gattuso angkat bicara soal insiden rasialisme yang terjadi pada laga Paris Saint-Germain (PSG) versus Istanbul Basaksehir. Pelatih berusia 41 tahun itu pun mengaku menyesal masih melihat tindakan tersebut di atas lapangan hijau.

"Sinyal yang kuat dibutuhkan untuk memerangi rasisme, dan kemarin adalah sinyal yang kuat. Mereka yang memutuskan melakukannya dengan niat baik. Ini jelas bukan cerita yang bagus untuk sepak bola."

Sejak menelan kekalahan atas Milan 1-3 pada 23 November lalu, Napoli kini menjadi tim yang lebih percaya diri. Kesebelasan asal selatan Italia itu telah mencatat tiga kemenangan dengan sekali hasil seri melawan AZ Alkmaar.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement