REPUBLIKA.CO.ID, TEMANGGUNG -- Muhammad Solikhun nampak sumringah melihat kolam lele yang ia budidayakan bersama anggotanya. Ketua Kelompok ternak Lele binaan Rumah Zakat ini sangat gembira dengan hasil panen yang didapatkannya.
"Alhamdulillah, hasilnya sesuai harapan dan langsung laku terjual," ujar Solikhun. Sejak pukul 05:00, Solikhun dan anggotanya sibuk memanen lele. Hal itu dilakukan karena pada Ahad (6/12) pagi, mereka mendapatkan pesanan 50 Kg ikan Lele.
"Ternak ini awalnya merupakan bagian dari program ketahanan pangan dari Rumah Zakat," kata Anantiyo Widodo, fasilitator Rumah Zakat yang mendampingi para peternak.
Kolam yang berada di Dusun Kedungwiyu, Desa Kedungumpul, Kecamatan Kandangan ini berdiri di atas tanah desa dengan menggunakan terpal. "Kini bahkan telah bertambah satu lokasi lagi," ujar Anantiyo.
Rumah Zakat berharap program ini dapat membantu masyarakat untuk meningkatkan kualitas ekonominya, juga mendapatkan pangan murah.