Jumat 11 Dec 2020 22:51 WIB

Max Sopacua Gabung Partai Emas, Ini Kata Partai Demokrat

Demokrat tetap menghormati Max Sopacua sebagai senior.  

Red: Ratna Puspita
Max Sopacua
Foto: Antara/Yudhi Mahatma
Max Sopacua

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Badan Komunikasi Strategis (Bakomstra) DPP Partai Demokrat Ossy Dermawan mengatakan Partai Demokrat tetap menghormati Max Sopacua sebagai tokoh senior. Max baru saja menyatakan kesediaannya berpindah haluan ke Partai Era Masyarakat Sejahtera (Emas). 

"Beliau senior kami. Namun, beliau tidak masuk dalam jajaran kepengurusan harian Partai Demokrat periode 2020—2025," ujar Ossy di Jakarta, Jumat (11/12).

Baca Juga

Selain itu, ia juga membantah Max Sopacua bagian dari daftar deklarator Partai Demokrat. "Sepengetahuan saya beliau tidak masuk daftar tersebut," kata Ossy.

Partai Demokrat diketahui memiliki 99 nama deklarator yang terdaftar saat deklarasi Partai Demokrat pada tanggal 9 September 2001 di Gedung Graha Pratama Lantai XI, Jakarta Selatan, di hadapan notaris Aswendi Kamuli, S.H. Mama Max Sopacua tidak tertera dalam daftar tersebut.

Sebelumnya, Max Sopacua memastikan kesediaannya bergabung dalam Partai Era Masyarakat Sejahtera (Emas) pada konferensi pers di DPP Partai Emas, Jakarta, Jumat (11/12). Ketua Umum DPP Partai Emas Mischa Hasnaeni Moein mengatakan ia menunjuk Max sebagai ketua Dewan Pembina Partai Emas karena rekam jejak politiknya yang cemerlang di Partai Demokrat.

Dalam sambutannya, Max Sopacua mengatakan, ia adalah salah seorang deklarator Partai Demokrat. "Saya deklarator dan memulai diri saya di Partai Demokrat itu hanya tiga orang, di Achmad Yani pada waktu itu, untuk mengurus segala persoalan yang hari ini kami lihat diurus sekian puluh orang di Partai Emas. Akan tetapi, kami hanya bertiga pada waktu itu dengan dibantu oleh beberapa tenaga administrasi," kata Max.

Ia menjelaskan kesediaannya bergabung dengan partai politik yang dipimpin Hasnaeni itu lantaran adanya perhatian yang lebih dari partai tersebut. "Saya tidak ingin menyalahkan siapa-siapa. Akan tetapi, saya harus berkarya. Saya harus mengabdi seterusnya karena pengabdian saya berjalan terus. Demokrat tidak memerlukan pengabdian saya lagi, ya, silakan. Saya meneruskan perjuangan bersama Partai Emas," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement