REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Meski telah memastikan tiket lolos ke babak sistem gugur Liga Europa 2020/2021, pelatih Tottenham Hotspur Jose Mourinho mengatakan perjalanan the Lilywhites musim ini akan semakin sulit. Pasalnya, mereka harus benar-benar fokus pada serangkain pertandingan berat Liga Primer Inggris.
"Liga Europa sekarang sudah berakhir selama beberapa bulan, tapi sekarang adalah akumulasi pertandingan di Liga Primer yang, sejujurnya, lebih sulit daripada pertandingan Liga Europa," kata Mourinho dilansir Sky Sports, Ahad (13/12).
Usai berhasil mengalahkan Antwerp dengan skor 2-0 Tottenham keluar sebagai pemimpin Grup J. Kini Harry Kane dan kolega dapat berkonsentrasi untuk menjalani kompetisi domestik dan melawan Crystal Palace pada lanjutan pekan ke-12 di Stadion Selhurst Park, Ahad (13/12) malam WIB nanti.
Pelatih asal Portugal menambahkan apabila pertandingan melawan tim-tim Inggris di level domestik berjalan lebih sulit.
"Dengan banyaknya pertandingan, apakah kami perlu melakukan rotasi? Tentu saja, tidak mungkin seorang pemain memainkan semua pertandingan ini dengan waktu yang singkat," sambung Mourinho.
Lebih lanjut, Mourinho menjelaskan laga melawan Crystal Palace akan berjalan sulit. Tim besutan Roy Hodgson jelas akan turun dengan kekuatan penuh dan berusaha tampil maksimal untuk bisa mengamankan angka.
"Tentu saja saya tahu banyak hal tentang mereka, dan salah satunya adalah kualitas Wilfried Zaha. Mereka bertahan dengan banyak orang dan mereka memiliki kualitas dalam serangan terorganisir, serangan balik, dan bola mati. Mereka adalah tim yang dapat mengancam dalam banyak situasi berbeda. Pertandingan akan sulit."
Saat ini Tottenham berada di kursi pertama Liga Primer Inggris dengan perolehan angka 24 dari tujuh kemenangan, tiga imbang, dan sekali kekalahan. Sedangkan Palace, masih tertahan di posisi 13 dan baru mengantongi nilai 16 dari lima kemenangan, sekali imbang, dan lima kekalahan.