REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam tujuh hari terakhir pemberitaan soal tewasnya enam Laskar FPI mendominasi laman Republika.co.id. Empat dari tujuh hari terakhir daftar top 5 news dikuasai pemberitaan terkait insiden KM 50 Tol Jakarta-Cikampek.
Namun tak melulu soal Laskar FPI, ada juga berita soal pembunuhan di Bekasi yang melibatkan manusia silver. Pelaku membunuh lalu memutilasi jasad korban sebelum dibuang ke Kalimalang.
Berikut tujuh berita terpopuler dalam sepekan terakhir:
1. FPI: Kami Justru Diserang dan Ditembaki Orang tak Dikenal
JAKARTA -- Pengacara Front Pembela Islam (FPI), Sugito Atmo Prawiro, menyikapi soal tewasnya enam orang anggota laskar FPI tadi pagi. Menurutnya, kejadian yang sebenarnya, bukan FPI yang mendahului menyerang, justru pihaknya yang ditembaki.
''Kami tidak tahu siapa yang menembaki itu. Kami tak kenal. Namun, yang jelas sekarang yang meninggal enam orang. Pihak Kapolda dalam rilisnya menyatakan seakan ada peyerangan dari laskar FPI. Padahal tidak begitu, kami malah diserang,'' kata Sugito Atmo ketika dihubungi siang ini, Senin (7/12).
Menyinggung barang bukti dari pihak kepolisian berupa pistol beserta peluru, Sugito membantah bila itu milik laskar FPI.
"Setahu saya, laskar FPI tidak pernah ada dan tidak diperbolehkan punya pistol. Sekarang kok tiba-tiba ada barang bukti pistol itu, ada apa? Pistol siapa itu,'' ujarnya lagi.
Baca berita selengkapnya di sini.
2. Penembakan Pengawal HRS Hebohkan Media Inggris, AS, Israel
Meninggalnya enam orang anggota FPI yang menjadi pengawal Habib Rizieq Shihab, ternyata bukan hanya menghebohkan Indonesia, melainkan juga dunia internasional.
Media massa internasional cetak, daring, dan televisi pun ramai memberitakannya. Media Israel, Jurasalem Post, dan media Inggris, The Gurdian, pun memberitakanya.
The Guardian menulis berita ini dengan ilsutrasi gambar Habib Rizieq di tengah massa yang menyambutnya kala dia pulang dari Makkah, Arab Saudi. The Guardian menulis dengan judul berita, "Police shootout kills six suspected supporters of Indonesia clerik" (Baku tembak polisi menewaskan enam tersangka pendukung ulama Indonesia).
Baca berita selengkapnya di sini.