Selasa 15 Dec 2020 13:20 WIB

Pabrik Pelumas Pertamina Lubricants Pertahankan PROPER Hijau

Dua pabrik pelumas Pertamina Lubricants pertahankan prestasi PROPER dari KLHK

PT Pertamina Lubricants, anak usaha PT Pertamina (Persero) yang bergerak dibidang pelumas, melalui dua pabrik pelumasnya, Production Unit Cilacap (PUC) dan Production Unit Gresik (PUG) kembali mempertahankan prestasi dalam bidang lingkungan hidup dan tanggung jawab sosial dengan meraih penghargaan Predikat Hijau dalam program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan (PROPER) yang diselenggarakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Senin (14/12).
Foto: Pertamina
PT Pertamina Lubricants, anak usaha PT Pertamina (Persero) yang bergerak dibidang pelumas, melalui dua pabrik pelumasnya, Production Unit Cilacap (PUC) dan Production Unit Gresik (PUG) kembali mempertahankan prestasi dalam bidang lingkungan hidup dan tanggung jawab sosial dengan meraih penghargaan Predikat Hijau dalam program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan (PROPER) yang diselenggarakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Senin (14/12).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Pertamina Lubricants, anak usaha PT Pertamina (Persero) yang bergerak dibidang pelumas, melalui dua pabrik pelumasnya, Production Unit Cilacap (PUC) dan Production Unit Gresik (PUG) kembali mempertahankan prestasi dalam bidang lingkungan hidup dan tanggung jawab sosial dengan meraih penghargaan Predikat Hijau dalam program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan (PROPER) yang diselenggarakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Senin (14/12).

Corporate Secretary PT Pertamina Lubricants Iwan Ridwan Faizal menyampaikan, bahwa pabrik PUC dan PUG memiliki komitmen tinggi terhadap pengelolaan lingkungan dan sosial yang terbukti atas pencapaian PROPER Hijau yang diraih secara konsisten yakni 9 tahun berturut-turut untuk PUC dan 4 tahun berturut-turut untuk PUG.

”Selain melakukan inovasi-inovasi baru dalam penerapan sistem manajemen lingkungan yang terintegrasi dalam proses produksi, meliputi efisiensi Energi, Program 3R (Reduce, Reuse, & Recycle) Limbah B3 dan Limbah Padat Non B3, Penurunan Emisi, Konservasi Air dan Penurunan Beban Pencemaran serta Keanekaragaman Hayati, PUC dan PUG terus tumbuh bersama masyarakat melalui program-program CSR yang bertujuan untuk melestarikan lingkungan, memajukan dunia pendidikan, membangun kemandirian ekonomi masyarakat dan menekan penyebaran Covid-19,” tutur Iwan.

Di tahun 2020, PUC melahirkan program Pertamina Sahabat Nelayan dengan meluncurkan bengkel mesin kapal dan juga melakukan pelatihan, pendampingan organisasi, edukasi literasi, dan edukasi mekanik bagi nelayan Tambakreja. Program ini tidak hanya meningkatkan keterampilan para nelayan setempat, tetapi juga turut membangun kemandirian para nelayan dalam pengelolaan bengkel dan sebagai mekanik mesin yang handal. Dengan demikian tercipta nilai ekonomi yang lebih baik dan menjadi benefit bagi masyarakat.

Selain itu, PUC juga meluncurkan aplikasi digital “Enduro Home Service” yang merupakan sebuah platform belajar dan berwirausaha bagi siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang terlibat dalam program CSR Enduro Home Service. Aplikasi ini merupakan jawaban akan tantangan belajar-mengajar ditengah Pandemi Covid-19, dimana pembelajaran kewirausahaan perbengkelan yang biasanya dilakukan di ruang kelas kini dapat dilakukan secara online. Siswa dapat berinteraksi dan belajar secara virtual dengan guru, instruktur dan mekanik bengkel mitra Pertamina Lubricants, melakukan pendataan pemesanan produk dan layanan, jumlah konsumen dan transaksi pelayanan home service, sekaligus dapat memesan pelumas Pertamina sesuai dengan kebutuhan.

Sementara itu, PUG terus berkomitmen untuk tumbuh bersama masyarakat dengan menjaga kesinambungan lingkungan dengan program pemberdayaan masyarakat melalui Kampung Markisa bersama kader lingkungan setempat dengan pemanfaatan lahan sempit area perkotaan di Kelurahan Sukorame, Gresik. Tidak hanya itu, bersama Karang Taruna RW 7 Kelurahan Sidokumpul, PUG mengembangkan program yang mampu menggabungkan budaya “ngopi” dengan isu beat pollution dan sampah agar tetap menjaga dan melestarikan lingkungan melalui program “Ngopi Bayar Pakai Sampah” dan “Sampah Tukar Oli”. Di tahun 2020, program ini berhasil menyumbang jumlah pengurangan sampah ke TPS sebesar 699 kg sampah kering atau 0,082 persen dari jumlah sampah keseluruhan di Kelurahan Sidokumpul.

“Selama masa pandemi, PUC dan PUG juga terus melakukan kegiatan penanggulangan pandemi Covid-19 untuk masyarakat sekitar, seperti pemberian bantuan APD, alat kesehatan, disinfektan, bantuan sosial, bantuan wastafel cuci tangan yang dibuat dari drum bekas Non-B3 serta program yang mendorong pergerakan roda perekonomian seperti bimbingan Bukdikdamber kepada masyarakat,” lanjut Iwan.

Apresiasi melalui penghargaan PROPER ini merupakan prestasi yang tidak hanya diraih oleh PT Pertamina Lubricants, namun juga ditujukan untuk seluruh masyarakat di lingkungan perusahaan yang terus membangun komitmen kuat untuk tumbuh, pulih, berkontribusi dan berinovasi walau ditengah tantangan pandemi.

“Kami berterima kasih kepada seluruh mitra dan stakeholder yang telah berkontribusi dan bekerjasama dalam berbagai program kami, baik dari instansi pemerintah, lembaga masyarakat, kader lingkungan, sekolah dan akademisi dan masih banyak lagi. Kami yakin, dengan kerjasama yang sinergis kita mampu berkontribusi untuk kemajuan lingkungan dan masyarakat,” tuturnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement