REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Ketua TP-PKK Provinsi Jawa Barat (Jabar) Atalia Praratya Ridwan Kamil membuka pelaksanaan rapid test gratis untuk kaum perempuan. Rapid test ini dalam rangka Peringatan Hari Ibu ke-92 di Gedung Sate, Kota Bandung, Rabu (16/12).
“Hari ini adalah rapid test gratis untuk para ibu dan perempuan dalam rangkaian Hari Ibu yang memang digagas sangat luar biasa oleh Kemendagri (Kementerian Dalam Negeri) melalui Ketua Tim Penggerak PKK Pusat, Ibu Tito Karnavian. Jadi, hari ini adalah pelaksanaan launching untuk wilayah Jawa Barat bersama 27 kota/kabupaten,” ujar Atalia.
Sebanyak 3.250 rapid test disiapkan dalam kegiatan tersebut. Rapid test tersebut berasal dari bantuan sejumlah pihak. Mulai dari Dinas Kesehatan Jabar, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jabar, sampai Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK).
Atalia mengatakan, mereka yang reaktif rapid test akan langsung menjalani pengetesan (testing) metode uji usap (swab test) Polymerase Chain Reaction (PCR). “Kita kerja sama dengan Dinas Kesehatan setempat. Ada labkesda masing-masing (kabupaten/kota) yang akan melakukan pengecekan ulang untuk swab-nya,” katanya.
Melalui kegiatan tersebut, Atalia berharap kaum perempuan dan ibu dapat menjadi pendorong sekaligus pengingat budaya sehat dalam keluarga. Tujuannya supaya mampu melindungi diri dan anggota keluarganya dari berbagai macam penyakit, termasuk COVID-19.
Atalia mengaatakan, TP-PKK turut berkontribusi dalam penanganan COVID-19. Sebab, TP-PKK Jabar intens menjalankan tiga fungsi dalam Komite Kebijakan Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Daerah Provinsi Jabar, yaitu pendataan, sosialisasi-edukasi, dan penggerakan.