REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Resepsi pernikahan adik perempuan Zayn Malik sempat dihentikan polisi pada Sabtu (12/15) malam karena melanggar aturan karantina wilayah terkait Covid-19. Resepsi pernikahan Waliyha Malik dan Junai itu diselenggarakan di Bradford, Inggris utara.
Pernikahan Waliyha dan Junai dilakukan secara islami. Resepsi berlangsung di rumah Safaa, adik bungsu dari Zayn dan Waliyha, di Bradford. Menurut Daily Mail Online, yang dikutip oleh Ace Showbiz, sekitar 40 tamu menghadiri acara itu.
Hal itu jelas melanggar aturan tingkat tiga yang diterapkan Bradford saat ini. Pemerintah tengah memberlakukan larangan penyelenggaraan resepsi pernikahan.
Setelah tetangga menelepon polisi, petugas dari polisi West Yorkshire tiba di rumah Safaa sekitar pukul 6 sore. Aparat menetapkan hukuman denda bagi sejumlah orang.
"Polisi datang tepat setelah jam 6 sore pada Sabtu malam menyusul laporan dari tetangga mengenai adanya pesta besar. Sekelompok orang langsung dikenai denda di tempat dan lainnya mendapat surat pelanggaran hukuman tetap akibat melanggar pembatasan virus corona," kata seorang juru bicara kepada Daily Mail Online.
Sementara, mantan personel One Direction yang juga kakak Waliyha, Zayn, tak menghadiri pernikahan tersebut. Sebab, dia saat ini berada di AS bersama pasangannya, Gigi Hadid dan bayi perempuan mereka.
Putri Zayn lahir kurang dari setahun setelah saudarinya, Safaa, melahirkan anak pertamanya dengan suaminya Martin Tise pada Januari tahun ini. Pasangan itu pada tahun lalu mengikat janji dalam upacara pernikahan tradisional di Bradford yang dihadiri oleh keluarga bintang tersebut, termasuk ayahnya Yaser, saudara perempuan Doniya dan Waliyha, dan teman-temannya. Zayn juga tidak hadir di pesta pernikahan.