Kamis 17 Dec 2020 19:28 WIB

KESDM: Akan Ada 19 Ribu Unit Mobil Listrik pada 2025

Pemerintah menargetkan penghematan devisa 1,8 miliar dolar AS dari mobil listrik

Red: Nidia Zuraya
Kendaraan listrik. Ilustrasi.
Foto: Carscoops
Kendaraan listrik. Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat komitmen penyediaan kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB) pada 2025 mencapai 19 ribu unit kendaraan roda empat dan 750 ribu unit kendaraan roda dua. Berdasarkan data per 16 Desember 2020, Kementerian ESDM memperkirakan ketersediaan kendaraan listrik sebanyak itu berpotensi menurunkan emisi gas rumah kaca sebesar 283 ribu ton CO2-e.

"Kita membutuhkan kerja yang luar biasa dan sinergi yang baik dalam mengimplementasikan Program KBLBB agar tercapai target-target yang telah ditetapkan. Kami berharap Bapak dan Ibu terus dapat memberikan kontribusi terhadap Program KBLBB ini dengan segala aktivitas yang dapat dilakukan," kata Menteri ESDM Arifin Tasrif dalam public launching KBLBB di Jakarta, Kamis (17/12).

Baca Juga

Kementerian ESDM menyatakan komitmen tersebut masih sementara karena angkanya terus bertambah seiring dengan semangat seluruh pemangku kepentingan mendukung KBLBB sebagai kendaraan masa depan yang ramah lingkungan.

Namun, angka tersebut menunjukkan bahwa peluang penyediaan dan pemanfaatan KBLBB sangat besar dan dibutuhkan kerja sama dan peran serta aktif dari seluruh unsur pentahelix ekosistem KBLBB.