REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kandidat presiden Barcelona Emili Rousaud mengklaim Neymar ingin kembali ke Camp Nou. Keinginan bintang Paris Saint-Germain itu, menurut dia, disampaikan lewat perwakilannya.
Dalam kampanyenya, Rousand berjanji akan berusaha membawa Neymar kembali ke Barcelona jika ia memenangkan pemilihan presiden tersebut. Janji kampanye Rosaud tertuang dalam proposal pencalonannya berjudul Els Millors Al Barca (Yang Terbaik di Barcelona).
"Dia ingin kembali ke Barcelona, kata perwakilannya kepada kami," kata Rousaud tentang Neymar, dikutip dari Marca, Jumat (18/12). "Transfer tidak bisa dilakukan karena Barcelona tidak memiliki kemampuan finansial sekarang. Itu akan terjadi saat kontraknya habis."
Kontrak Neymar di PSG masih tersisa satu setengah musim lagi. Yang jadi masalah, penghasilan Neymar sekarang terlalu tinggi. Rosaud berjanji akan meminta Neymar untuk mengurangi permintaannya. "Pemain berbakat harus bermain di liga besar," kata Rousaud.
Rousaud juga menyinggung aspek finansial untuk menjaga Lionel Messi yang kontraknya habis akhir musim ini di klub. Menurut dia, gaji Messi saat ini juga terlalu tinggi dan tidak bisa diakomodasi klub. Terlebih La Liga meminta Barcelona mengurangi tagihan penghasilan pemainnya sebagai respons kerugian klub-klub akibat pandemi Covid-19.
"Dia memberikan lebih banyak kepada klub daripada pemain lain dalam sejarahnya. Dia tak ternilai harganya. Kami tidak akan berbicara dengan pemain itu sampai kami berkuasa, tapi orang yang membawanya ke Barcelona, Josep Maria Minguella adalah bagian tawaran saya," kata Rosaud.