REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Beberapa kepala negara yang bertemu dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron dalam 10 hari terakhir menjalani isolasi.

Perdana Menteri Jean Castex dan ketua Majelis Nasional Richard Ferrand kini dikarantina setelah melakukan kontak dekat dengan presiden pada Rabu (16/12).

Sebelumnya, pada Senin (14/12), Macron menghadiri perayaan ulang tahun ke-60 Organisasi untuk Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan (OECD) di Paris dengan sejumlah pemimpin, termasuk Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez, Presiden Dewan Eropa Charles Michel, dan Sekretaris Jenderal OECD Angel Gurria.

"@eucopresident diberitahu oleh otoritas Prancis bahwa dia tidak dianggap sebagai kontak dekat. Dia juga menjalani tes secara berkala dan dinyatakan negatif pada Selasa. Namun sebagai tindakan pencegahan, presiden akan mengisolasi diri," jelas Barend Leyts, juru bicara presiden Dewan Eropa lewat Twitter.

PM Sanchez juga dikarantina karena baru-baru ini sempat melakukan kontak dengan Macron. Media Spanyol melaporkan bahwa setelah Macron dinyatakan positif Covid-19 pada Kamis (17/12), Sanchez langsung memberi tahu raja bahwa dia tidak akan menghadiri acara resmi apa pun dan akan mengkarantina dirinya sendiri selama seminggu.

Pada 10-11 Desember, Macron juga menghadiri KTT Uni Eropa dengan para pemimpin dari negara-negara anggota.

Ikuti Whatsapp Channel Republika