Jumat 18 Dec 2020 22:26 WIB

Ini Jurus Presiden Erdogan Lawan Inflasi Turki

Presiden Recep Tayyip Erdogan menghadapi persoalan ekonomi serius di Turki

Rep: Anadolu/ Red: Elba Damhuri
Mata uang Turki, lira (ilustrasi)
Mata uang Turki, lira (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Presiden Recep Tayyip Erdogan menghadapi persoalan ekonomi serius di dalam negeri termasuk ancaman inflasi. Sejumlah langkah disiapkan Erdogan melalui otoritas moneter, dalam hal ini bank sentral Turki.

Gubernur Bank Sentral Turki Naci Agbal pada Rabu mengungkapkan risiko kenaikan inflasi di negaranya akan membutuhkan kebijakan moneter yang ketat dan tegas pada 2021.

Baca Juga

"Kami menganggap ini penting untuk meningkatkan kesadaran akan biaya yang ditanggung oleh ekonomi dan negara kami akibat inflasi," kata Agbal kepada para ekonom dan wartawan pada konferensi video tentang kebijakan moneter dan nilai tukar mata uang untuk tahun depan.

Target inflasi tahunan sebesar 9,4 persen untuk akhir 2021 adalah target menengah Bank Sentral, kata Agbal, menambahkan bahwa bank bersama pemerintah memiliki target untuk mengurangi inflasi hingga 5 persen dalam jangka menengah.